Buku Guru dan Buku Siswa Matematika k13 Kelas viii smp Revisi Terbaru

<br /><div class="MsoNormal"><span style="font-family: "verdana" , "sans-serif"; font-size: 13pt;">Buku merupakan jendela dunia, dengan buku kita bisa mendapatkan banyak informasi, pengetahuan dan menambah wawasan kita dalam kehidupan sehari-hari. Di bangku sekolah baik guru maupun siswa tentunya dalam melakukan proses pembelajaran tidak terlepas dari yang namanya buku pelajaran.</span><br /><span style="font-family: "verdana" , "sans-serif"; font-size: 13pt;"><br /></span><span style="font-family: "verdana" , "sans-serif"; font-size: 13pt;">Buku pelajaran merupakan suatu pedoman bagi seorang guru dan peserta didik dalam mencapai tujuan belajar. Dengan memiliki buku pegangan dalam melakukan kegiatan pembelajaran akan memudahkan seseorang dalam memahami materi yang akan di pelajari maupun yang akan di ajarkan kepada setiap peserta didik.<o:p></o:p></span></div><div class="MsoNormal"><br /><div class="separator" style="clear: both; text-align: center;"><a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEiijej_O6ly5hCLlHL5FykFEHD6og1SwcGBgC3lvmCfwQSXZOp5Hy-rxzXy_TAPcgz9VxWkJDGoMWc7nuj97Vp_EcU__JKkmPEnUUT9MG0gtTK8viBK4MZMRbEyFjNA8mHIcQDazunetK8/s1600/Z1.JPG" imageanchor="1" style="margin-left: 1em; margin-right: 1em;"><img border="0" data-original-height="156" data-original-width="212" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEiijej_O6ly5hCLlHL5FykFEHD6og1SwcGBgC3lvmCfwQSXZOp5Hy-rxzXy_TAPcgz9VxWkJDGoMWc7nuj97Vp_EcU__JKkmPEnUUT9MG0gtTK8viBK4MZMRbEyFjNA8mHIcQDazunetK8/s1600/Z1.JPG" /></a></div><br /></div><div class="separator" style="clear: both; text-align: center;"></div><div class="MsoNormal"><span style="font-family: "verdana" , "sans-serif"; font-size: 13pt;">Buku sangat penting dan sangat besar manfaatnya terutama dalam proses pembelajaran. Saat ini dengan semakin berkembangnya dunia teknologi maka semakin banyak pula peluang dan cara kita untuk bisa mendapatkan buku sebagai bahan untuk berliterasi.</span><br /><span style="font-family: "verdana" , "sans-serif"; font-size: 13pt;"><br /></span></div><div class="MsoNormal"><span style="font-family: "verdana" , "sans-serif"; font-size: 13pt;">Pada kurikulum 2013 pemerintah dalam hal ini kementerian pendidikan telah mempersiapkan banyak buku pelajaran yang dapat di gunakan baik oleh guru dan juga oleh siswa. Buku yang di gunakan sebagai pegangan guru di beri nama dengan buku guru sedangkan buku yang menjadi pegangan siswa dalam kegiatan proses pembelajaran di dalam kelas di beri nama buku siswa.<o:p></o:p></span></div><div class="MsoNormal"><br /></div><div class="MsoNormal"><span style="font-family: "verdana" , "sans-serif"; font-size: 13pt;">Buku guru merupakan pedoman untuk guru dalam mengidentifikasi apa yang harus diajarkan atau dipelajari oleh siswa. Artinya bahwa dengan buku guru maka seorang guru mempunyai petunjuk ketika akan mengajar sehingga pembelajaran tidak menyimpang dari materi pembelajaran yang akan diajarkan. Dengan memiliki buku guru maka seorang guru akan sangat terbantu dalam melakukan proses pembelajaran karena di dalam buku guru tersebut telah di berikan petunjuk dalam penggunaannya dan di sesuaikan dengan kurikulum yang di gunakan oleh setiap satuan pendidikan.<o:p></o:p></span></div><div class="MsoNormal"><br /></div><div class="MsoNormal"><span style="font-family: "verdana" , "sans-serif"; font-size: 13pt;">Buku siswa merupakan sarana bagi seorang siswa dalam melakukan kegiatan pembelajaran di kelas. Dengan buku siswa maka seorang siswa akan mengetahui materi yang akan di pelajari dan dengan memiliki buku siswa akan membuat sisiwa merasa siap dalam mengikuti kegiatan pembelajaran sehingga proses pembelajaran dapat berjalan dengan baik, tenang dan nyaman.<o:p></o:p></span></div><div class="MsoNormal"><br /></div><div class="MsoNormal"><span style="font-family: "verdana" , "sans-serif"; font-size: 13pt;">Jika seorang guru dan seluruh peserta didik yang berada di dalam suatu ruangan kelas masing-masing memiliki buku pegangan dalam melakukan kegiatan pembelajaran maka akan memudahkan guru dan siswa dalam mengidentifikasi persoalan pada materi yang sedang di pelajari, selain itu proses pembelajaran pun akan terasa nyaman sebab masing-masing telah memiliki buku teks pelajaran yang dapat di lihat secara langsung di meja masing-masing sehingga tidak menimbulkan kegaduhan dalam proses pembelajaran.<o:p></o:p></span></div><div class="MsoNormal"><br /></div><div class="MsoNormal"><span style="font-family: "verdana" , "sans-serif"; font-size: 13pt;">Pada postingan kali ini Kami akan membagikan buku guru dan buku siswa khusus untuk pelajaran matematika kelas viii smp kurikulum 2013 edisi revisi terbaru. Buku ini dapat digunakan untuk kegiatan proses pembelajaran di dalam kelas jika sekolah yang di gunakan telah memberlakukan kurikulum 2013.<o:p></o:p></span></div><div class="MsoNormal"><br /></div><div class="MsoNormal"><span style="font-family: "verdana" , "sans-serif"; font-size: 13pt;">Buku guru dan buku siswa matematika kelas 8 smp kurikulum 2013 ini dapat kalian peroleh secara gratis. Sebenarnya buku guru dan buku siswa ini dapat langsung kalian download di laman resmi buku kemdikbud namun kalian harus memiliki akun untuk bisa mendownloadnya.<o:p></o:p></span></div><div class="MsoNormal"><br /></div><div class="MsoNormal"><span style="font-family: "verdana" , "sans-serif"; font-size: 13pt;">Untuk memudahkan kalian dalam memiliki buku guru dan buku siswa matematika kelas viii smp kurikulum 2013, maka Kami telah menyediakan buku tersebut tanpa kalian harus memiliki akun untuk mendownloadnya.<o:p></o:p></span></div><div class="MsoNormal"><span style="font-family: "verdana" , "sans-serif"; font-size: 13pt;">Berikut ini buku guru dan buku siswa matematika kelas 8 smp kurkulum 2013 yang dapat kalian download melalui judul di bawah ini :<o:p></o:p></span></div><div class="MsoNormal"><br /></div><div class="MsoNormal"><span style="font-family: "verdana" , "sans-serif"; font-size: 13pt;">== > <a href="https://drive.google.com/open?id=1unnfhABiV0nuPyfXqtRCtvPgtGkcKzk4">BUKU GURU MATEMATIKA KELAS viii SMP KURIKULUM 2013 EDISI REVISI TERBARU</a><o:p></o:p></span></div><div class="MsoNormal"><span style="font-family: "verdana" , "sans-serif"; font-size: 13pt;"><br /></span></div><div class="MsoNormal"><span style="font-family: "verdana" , "sans-serif"; font-size: 13pt;">== > <a href="https://drive.google.com/open?id=19rtjE90dIIYVq5ObhYnYNqfr9sO-atZT">BUKU SISWA MATEMATIKA KELAS viii SMP KURIKULUM 2013 EDISI REVISI TERBARU SEMESTER 1</a><o:p></o:p></span></div><div class="MsoNormal"><span style="font-family: "verdana" , "sans-serif"; font-size: 13pt;"><br /></span></div><div class="MsoNormal"><span style="font-family: "verdana" , sans-serif; font-size: 17.3333px;">== > <a href="https://drive.google.com/open?id=1IDkw2usDoPqX63n9m7C_OlBvY3kNkLYx">BUKU SISWA MATEMATIKA KELAS viii SMP KURIKULUM 2013 EDISI REVISI TERBARU SEMESTER 2</a></span></div><div class="MsoNormal"><br /></div><div class="MsoNormal"><span style="font-family: "verdana" , "sans-serif"; font-size: 13pt;">File buku guru dan buku siswa tersebut Kami simpan dalam google drive dengan tujuan agar mudah untuk di download dan mudah untuk di simpan.</span><br /><span style="font-family: "verdana" , "sans-serif"; font-size: 13pt;"><br /></span><span style="font-family: "verdana" , "sans-serif"; font-size: 13pt;">Apabila kalian juga membutuhkan buku guru dan buku siswa untuk kelas 9 semua Mata Pelajaran k13 edisi revisi 2020/2021, maka kalian dapat memilikinya dengan cara mendownloadnya melalui judul di bawah ini :<o:p></o:p></span><br /><span style="font-family: "verdana" , "sans-serif"; font-size: 13pt;"><br /></span><span style="font-family: "verdana" , "sans-serif"; font-size: 13pt;"><a href="http://urlprotector.blogspot.com/2018/06/download-buku-pelajaran-k13-smp-edisi.html">==> Buku Guru & Buku siswa k13 Semua Mapel Kelas 9 Revisi 2020/2021</a></span></div><div class="MsoNormal"><br /><br /></div><div class="MsoNormal"><span style="font-family: "verdana" , "sans-serif"; font-size: 13pt;">Demikianlah postingan yang dapat Kami bagikan pada kesempatan kali ini semoga buku guru dan buku siswa matematika smp kelas viii kurikulum 2013 tersebut dapat bermanfaat buat para pendidik dan siswa di sekolah yang akan menggunakannya.<o:p></o:p></span></div><div class="MsoNormal"><br /></div> Sumber : www.kherysuryawan.id

PEMBELAJARAN K13 PENDIDIKAN Buku Guru dan Buku Siswa Matematika k13 Kelas viii smp Revisi Terbaru

Buku merupakan jendela dunia, dengan buku kita bisa mendapatkan banyak informasi, pengetahuan dan menambah wawasan kita dalam kehidupan seha...

Read more »

Arti dan Manfaat Model Pembelajaran Discovery Learning Pada Kurikulum 2013

<span style="font-family: verdana, sans-serif; font-size: 12pt;">Pada postingan kali ini, Kami akan membahas seputar model pembelajaran yang sering di gunakan pada pembelajaran kurikulum 2013 di sekolah.</span><br /><div class="MsoNoSpacing"><span lang="EN-US" style="font-family: "verdana" , sans-serif; font-size: 12.0pt;">Ada beberapa jenis model pembelajaran pada kurikulum 2013 dan salah satunya ialah yang akan Kami bahas pada kesempatan kali ini yaitu mengenai model pembelajaran Discovery Learning.<o:p></o:p></span></div><div class="MsoNoSpacing"><br /></div><div class="MsoNoSpacing"><span lang="EN-US" style="font-family: "verdana" , sans-serif; font-size: 12.0pt;">Jika kalian adalah seorang guru maka pastinya kalian pernah mendengar tentang model pembelajaran Discovery Learning. Dalam proses pembuatan rencana pelaksanaan pembelajaran (RPP) guru tentunya harus memilih salah satu model pembelajaran yang akan di gunakan ketika akan melakukan kegiatan pembelajaran di kelas nantinya. Model pembelajaran yang akan di pilih guru adalah jenis model pembelajaran yang dirasa dapat di gunakan dengan baik dan sesuai dengan jenis materi pembelajaran yang akan di ajarkan sehingga proses belajar mengajar dapat berlangsung dengan baik serta tujuan pembelajaran dapat tercapai.<o:p></o:p></span></div><div class="MsoNoSpacing"><br /></div><div class="separator" style="clear: both; text-align: center;"><img border="0" data-original-height="324" data-original-width="426" height="243" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEhjbUTx1Ba7uNEneIaXdEnT-Uprj2qqjgEkoNWAw2izmB6LG4Pr5Uqkk7TI-XMzNsY1lg_tUE0Vmf17Ootmq47J6U6lYdJqRP0ICMpKdBEPKh6bdEGTcH0apQD9tXoM1KyuklXI8nC8ZN0/s320/1.PNG" width="320" /></div><div class="MsoNoSpacing"><span lang="EN-US" style="font-family: "verdana" , sans-serif; font-size: 12.0pt;">Banyak guru yang dalam membuat perangkat pembelajaran RPP menggunakan jenis model pembelajraan<span style="mso-spacerun: yes;">  </span>Discovery Learning, namun dari mereka yang menggunakan model pembelajaran Discovery Learning tersebut ternyata masih banyak juga yang belum memahami tentang apa itu arti dari model pembelajaran Discovery Learning.<o:p></o:p></span></div><div class="MsoNoSpacing"><br /></div><div class="MsoNoSpacing"><span lang="EN-US" style="font-family: "verdana" , sans-serif; font-size: 12.0pt;">Pada postingan ini dan melalui kesempatan kali ini, Kami akan memberikan penjelasan mengenai arti dari model pembelajaran Discovery Learning serta manfaat dalam menggunakan model pembelajaran Discovery Learning dalam melaksanakan proses pembelajaran di kelas.<o:p></o:p></span></div><div class="MsoNoSpacing"><br /></div><div class="MsoNoSpacing"><span lang="EN-US" style="font-family: "verdana" , sans-serif; font-size: 12.0pt;">Model Pembelajaran Discovery Learning adalah proses pembelajaran yang terjadi ketika peserta didik tidak disajikan informasi secara langsung atau dalam bentuk finalnya melainkan peserta didik dituntut untuk dapat mengorganisasikan pemahaman mengenai informasi tersebut secara mandiri.<o:p></o:p></span></div><div class="MsoNoSpacing"><span lang="EN-US" style="font-family: "verdana" , sans-serif; font-size: 12.0pt;">Model discovery adalah pembelajaran yang menekankan pada pengalaman langsung dan pentingnya pemahaman struktur atau ide-ide penting terhadap suatu disiplin ilmu, melalui keterlibatan siswa secara aktif dalam pembelajaran.<o:p></o:p></span></div><div class="MsoNoSpacing"><br /></div><div class="MsoNoSpacing"><span lang="EN-US" style="font-family: "verdana" , sans-serif; font-size: 12.0pt;">Bagi kalian yang mengajar dengan menggunakan model pembelajaran jenis Discovery Learning maka kalian dapat melatih peserta didik untuk dapat menemukan hal-hal baru dari apa yang mereka pelajari sehingga peserta didik dapat memperoleh sebuah informasi yang bermanfaat bagi diri sendiri dan bagi orang lain.<o:p></o:p></span></div><div class="MsoNoSpacing"><br /></div><div class="MsoNoSpacing"><span lang="EN-US" style="font-family: "verdana" , sans-serif; font-size: 12.0pt;">Adapun manfaat yang dapat di peroleh dengan menggunakan model pembelajaran Discovery Learning adalah sebagai berikut :<o:p></o:p></span></div><div class="MsoNoSpacing"><span lang="EN-US" style="font-family: "verdana" , sans-serif; font-size: 12.0pt;"><br /></span></div><div class="MsoNoSpacing" style="margin-left: 36.0pt; mso-list: l2 level1 lfo1; text-indent: -18.0pt;"><!--[if !supportLists]--><span lang="EN-US" style="font-family: "verdana" , sans-serif; font-size: 12.0pt;"><span style="mso-list: Ignore;">1.<span style="font: 7.0pt "Times New Roman";">   </span></span></span><!--[endif]--><span lang="EN-US" style="font-family: "verdana" , sans-serif; font-size: 12.0pt;">Dalam pembelajaran menggunakan Discovery Learning <span style="mso-spacerun: yes;"> </span>atau penemuan peserta didik memiliki kesempatan untuk terlibat secara aktif dalam pembelajaran. Kenyataan menunjukan bahwa partisipasi peserta didik dalam pembelajaran meningkat ketika menggunakan model pembelajaran Discovery Learning /penemuan.<o:p></o:p></span></div><div class="MsoNoSpacing" style="margin-left: 36.0pt; mso-list: l2 level1 lfo1; text-indent: -18.0pt;"><span lang="EN-US" style="font-family: "verdana" , sans-serif; font-size: 12.0pt;"><br /></span></div><div class="MsoNoSpacing" style="margin-left: 36.0pt; mso-list: l2 level1 lfo1; text-indent: -18.0pt;"><!--[if !supportLists]--><span lang="EN-US" style="font-family: "verdana" , sans-serif; font-size: 12.0pt;"><span style="mso-list: Ignore;">2.<span style="font: 7.0pt "Times New Roman";">   </span></span></span><!--[endif]--><span lang="EN-US" style="font-family: "verdana" , sans-serif; font-size: 12.0pt;">Melalui model pembelajaran Discovery Learning/penemuan<span style="mso-spacerun: yes;">  </span>maka dapat membuat peserta didik merasa puas dengan apa yang mereka temukan sendiri dari hasil pembelajarannya. Kepuasan tersebut mendorong peserta didik untuk melakukan penemuan lagi sehingga minat belajarnya dapat semakin meningkat. <o:p></o:p></span></div><div class="MsoNoSpacing" style="margin-left: 36.0pt; mso-list: l2 level1 lfo1; text-indent: -18.0pt;"><span lang="EN-US" style="font-family: "verdana" , sans-serif; font-size: 12.0pt;"><br /></span></div><div class="MsoNoSpacing" style="margin-left: 36.0pt; mso-list: l2 level1 lfo1; text-indent: -18.0pt;"><!--[if !supportLists]--><span lang="EN-US" style="font-family: "verdana" , sans-serif; font-size: 12.0pt;"><span style="mso-list: Ignore;">3.<span style="font: 7.0pt "Times New Roman";">   </span></span></span><!--[endif]--><span lang="EN-US" style="font-family: "verdana" , sans-serif; font-size: 12.0pt;">Melalui pembelajaran dengan model Discovery Learning, peserta didik belajar menemukan pola dalam situasi konkrit maupun abstrak,<o:p></o:p></span></div><div class="MsoNoSpacing" style="margin-left: 36.0pt; mso-list: l2 level1 lfo1; text-indent: -18.0pt;"><span lang="EN-US" style="font-family: "verdana" , sans-serif; font-size: 12.0pt;"><br /></span></div><div class="MsoNoSpacing" style="margin-left: 36.0pt; mso-list: l2 level1 lfo1; text-indent: -18.0pt;"><!--[if !supportLists]--><span lang="EN-US" style="font-family: "verdana" , sans-serif; font-size: 12.0pt;"><span style="mso-list: Ignore;">4.<span style="font: 7.0pt "Times New Roman";">   </span></span></span><!--[endif]--><span lang="EN-US" style="font-family: "verdana" , sans-serif; font-size: 12.0pt;">Bagi peserta didik yang memperoleh pengetahuan dengan metode penemuan akan lebih mampu mentransfer pengetahuannya ke berbagai konteks. <o:p></o:p></span></div><div class="MsoNoSpacing" style="margin-left: 36.0pt; mso-list: l2 level1 lfo1; text-indent: -18.0pt;"><span lang="EN-US" style="font-family: "verdana" , sans-serif; font-size: 12.0pt;"><br /></span></div><div class="MsoNoSpacing" style="margin-left: 36.0pt; mso-list: l2 level1 lfo1; text-indent: -18.0pt;"><!--[if !supportLists]--><span lang="EN-US" style="font-family: "verdana" , sans-serif; font-size: 12.0pt;"><span style="mso-list: Ignore;">5.<span style="font: 7.0pt "Times New Roman";">   </span></span></span><!--[endif]--><span lang="EN-US" style="font-family: "verdana" , sans-serif; font-size: 12.0pt;">Pembelajaran dengan model Discovery Learning / penemuan membantu peserta didik membentuk cara kerja bersama yang efektif, saling membagi informasi, serta mendengar dan menggunakan ide-ide orang lain.<o:p></o:p></span></div><div class="MsoNoSpacing" style="margin-left: 36.0pt; mso-list: l2 level1 lfo1; text-indent: -18.0pt;"><span lang="EN-US" style="font-family: "verdana" , sans-serif; font-size: 12.0pt;"><br /></span></div><div class="MsoNoSpacing" style="margin-left: 36.0pt; mso-list: l2 level1 lfo1; text-indent: -18.0pt;"><!--[if !supportLists]--><span lang="EN-US" style="font-family: "verdana" , sans-serif; font-size: 12.0pt;"><span style="mso-list: Ignore;">6.<span style="font: 7.0pt "Times New Roman";">   </span></span></span><!--[endif]--><span lang="EN-US" style="font-family: "verdana" , sans-serif; font-size: 12.0pt;">Model pembelajaran penemuan ini dapat melatih peserta didik untuk lebih banyak belajar sendiri.<o:p></o:p></span></div><div class="MsoNoSpacing" style="margin-left: 36.0pt; mso-list: l2 level1 lfo1; text-indent: -18.0pt;"><span lang="EN-US" style="font-family: "verdana" , sans-serif; font-size: 12.0pt;"><br /></span></div><div class="MsoNoSpacing" style="margin-left: 36.0pt; mso-list: l2 level1 lfo1; text-indent: -18.0pt;"><!--[if !supportLists]--><span lang="EN-US" style="font-family: "verdana" , sans-serif; font-size: 12.0pt;"><span style="mso-list: Ignore;">7.<span style="font: 7.0pt "Times New Roman";">   </span></span></span><!--[endif]--><span lang="EN-US" style="font-family: "verdana" , sans-serif; font-size: 12.0pt;">Terdapat beberapa fakta yang menunjukan bahwa keterampilan-keterampilan, konsep-konsep dan prinsip-prinsip yang dipelajari melalui model Discovery Learning /penemuan lebih bermakna.<o:p></o:p></span></div><div class="MsoNoSpacing" style="margin-left: 36.0pt; mso-list: l2 level1 lfo1; text-indent: -18.0pt;"><span lang="EN-US" style="font-family: "verdana" , sans-serif; font-size: 12.0pt;"><br /></span></div><div class="MsoNoSpacing"><span lang="EN-US" style="font-family: "verdana" , sans-serif; font-size: 12.0pt;">Apabila metode pembelajaran dengan menggunakan model Discovery Learning di gunakan pada proses pembelajaran, maka akan dapat melatih peserta didik untuk aktif dan kreatif dalam menemukan dan membagikan informasi dari apa yang mereka dapatkan. Namun di sisi lain guru wajib untuk selalu mendampingi setiap peserta didik dalam melakukan aktivitas belajarnya sebab guru adalah fasilitator dan motivator yang dapat membangun semangat belajar peserta didik sehingga apa yang menjadi tujuan dalam pembelajaran dapat benar-benar tercapai dengan maksimal.<o:p></o:p></span></div><div class="MsoNoSpacing"><br /></div><div class="MsoNoSpacing"><span lang="EN-US" style="font-family: "verdana" , sans-serif; font-size: 12.0pt;">Pada model pembelajaran Discovery Learning terdapat beberapa langkah-langkah yang dapat di terapkan dalam pelaksanaannya agar pembelajaran dapat berlangsung dengan baik.<o:p></o:p></span></div><div class="MsoNoSpacing"><span lang="EN-US" style="font-family: "verdana" , sans-serif; font-size: 12.0pt;">Berikut ini langkah-langkah yang dapat di lakukan dalam pembelajaran dengan menggunakan model Discovery Learning atau penenemuan:<o:p></o:p></span></div><div class="MsoNoSpacing"><br /></div><div class="MsoNoSpacing" style="margin-left: 36.0pt; mso-list: l0 level1 lfo2; text-indent: -18.0pt;"><!--[if !supportLists]--><span lang="EN-US" style="font-family: "symbol"; font-size: 12.0pt;"><span style="mso-list: Ignore;">·<span style="font: 7.0pt "Times New Roman";">       </span></span></span><span lang="EN-US" style="font-family: "verdana" , sans-serif; font-size: 12.0pt;">Menentukan tujuan dari pembelajaran<o:p></o:p></span></div><div class="MsoNoSpacing" style="margin-left: 36.0pt; mso-list: l0 level1 lfo2; text-indent: -18.0pt;"><!--[if !supportLists]--><span lang="EN-US" style="font-family: "symbol"; font-size: 12.0pt;"><span style="mso-list: Ignore;">·<span style="font: 7.0pt "Times New Roman";">       </span></span></span><!--[endif]--><span lang="EN-US" style="font-family: "verdana" , sans-serif; font-size: 12.0pt;">Menganalisis/mengidentifikasi karakterisitik para siswa<o:p></o:p></span></div><div class="MsoNoSpacing" style="margin-left: 36.0pt; mso-list: l0 level1 lfo2; text-indent: -18.0pt;"><!--[if !supportLists]--><span lang="EN-US" style="font-family: "symbol"; font-size: 12.0pt;"><span style="mso-list: Ignore;">·<span style="font: 7.0pt "Times New Roman";">       </span></span></span><!--[endif]--><span lang="EN-US" style="font-family: "verdana" , sans-serif; font-size: 12.0pt;">Memilih materi pelajaran.<o:p></o:p></span></div><div class="MsoNoSpacing" style="margin-left: 36.0pt; mso-list: l0 level1 lfo2; text-indent: -18.0pt;"><!--[if !supportLists]--><span lang="EN-US" style="font-family: "symbol"; font-size: 12.0pt;"><span style="mso-list: Ignore;">·<span style="font: 7.0pt "Times New Roman";">       </span></span></span><span lang="EN-US" style="font-family: "verdana" , sans-serif; font-size: 12.0pt;">Menentukan topik - topik yang harus dipelajari oleh peserta didik secara induktif (dari contoh yang bersifat general)<o:p></o:p></span></div><div class="MsoNoSpacing" style="margin-left: 36.0pt; mso-list: l0 level1 lfo2; text-indent: -18.0pt;"><!--[if !supportLists]--><span lang="EN-US" style="font-family: "symbol"; font-size: 12.0pt;"><span style="mso-list: Ignore;">·<span style="font: 7.0pt "Times New Roman";">       </span></span></span><span lang="EN-US" style="font-family: "verdana" , sans-serif; font-size: 12.0pt;">Mengembangkan suatu bahan belajar yang berupa ilustrasi, contoh - contoh, atau tugas yang nantinya dipelajari oleh siswa.<o:p></o:p></span></div><div class="MsoNoSpacing" style="margin-left: 36.0pt; mso-list: l0 level1 lfo2; text-indent: -18.0pt;"><!--[if !supportLists]--><span lang="EN-US" style="font-family: "symbol"; font-size: 12.0pt;"><span style="mso-list: Ignore;">·<span style="font: 7.0pt "Times New Roman";">       </span></span></span><span lang="EN-US" style="font-family: "verdana" , sans-serif; font-size: 12.0pt;">Mengorganisir topik - topik pembelajaran dari yang sederhana ke yang lebih kompleks.<o:p></o:p></span></div><div class="MsoNoSpacing" style="margin-left: 36.0pt; mso-list: l0 level1 lfo2; text-indent: -18.0pt;"><!--[if !supportLists]--><span lang="EN-US" style="font-family: "symbol"; font-size: 12.0pt;"><span style="mso-list: Ignore;">·<span style="font: 7.0pt "Times New Roman";">       </span></span></span><span lang="EN-US" style="font-family: "verdana" , sans-serif; font-size: 12.0pt;">Melakukan penilaian hasil belajar dan proses.<o:p></o:p></span></div><div class="MsoNoSpacing"><br /></div><div class="MsoNoSpacing"><span lang="EN-US" style="font-family: "verdana" , sans-serif; font-size: 12.0pt;">Pembelajaran dengan model Discovery Learning adalah pembelajaran yang dapat memberikan rangsangan positif kepada peserta didik untuk mereka belajar dan berusaha dalam menemukan dan mencari solusi dari masalah yang di berikan dimana seorang peserta didik dihadapkan dengan suatu masalah atau situasi yang tampaknya ganjil sehingga peserta didik dapat mencari jalan pemecahan dari masalah tersebut.<o:p></o:p></span></div><div class="MsoNoSpacing"><br /></div><div class="MsoNoSpacing"><span lang="EN-US" style="font-family: "verdana" , sans-serif; font-size: 12.0pt;">Pada pembelajaran jenis discovery Ada 3 jenis model pembelajaran Discovery atau pembelajaran penemuan, diantaranya adalah sebagai berikut : <o:p></o:p></span></div><div class="MsoNoSpacing"><br /></div><div class="MsoNoSpacing" style="margin-left: 36.0pt; mso-list: l1 level1 lfo3; text-indent: -18.0pt;"><!--[if !supportLists]--><i><span lang="EN-US" style="font-family: "verdana" , sans-serif; font-size: 12.0pt;"><span style="mso-list: Ignore;">A.<span style="font-family: "times new roman"; font-size: 7pt; font-stretch: normal; font-variant: normal; font-weight: normal; line-height: normal;">   </span></span></span><!--[endif]--></i><span lang="EN-US" style="font-family: "verdana" , sans-serif; font-size: 12.0pt;"><i>Penemuan Murni</i><o:p></o:p></span></div><div class="MsoNoSpacing"><span lang="EN-US" style="font-family: "verdana" , sans-serif; font-size: 12.0pt;">Pada pembelajaran dengan penemuan murni pembelajaran terpusat pada siswa dan tidak terpusat pada guru. Siswalah yang menentukan tujuan dan pengalaman belajar yang diinginkan, guru hanya memberi masalah dan situasi belajar kepada siswa. Siswa mengkaji fakta atau relasi yang terdapat pada masalah itu dan menarik kesimpulan (generalisasi) dari apa yang siswa temukan.<o:p></o:p></span></div><div class="MsoNoSpacing"><span lang="EN-US" style="font-family: "verdana" , sans-serif; font-size: 12.0pt;">Kegiatan penemuan ini hampir tidak mendapatkan bimbingan guru. Penemuan murni biasanya dilakukan pada kelas yang pandai.<o:p></o:p></span></div><div class="MsoNoSpacing"><br /></div><div class="MsoNoSpacing" style="margin-left: 36.0pt; mso-list: l1 level1 lfo3; text-indent: -18.0pt;"><!--[if !supportLists]--><i><span lang="EN-US" style="font-family: "verdana" , sans-serif; font-size: 12.0pt;"><span style="mso-list: Ignore;">B.<span style="font-family: "times new roman"; font-size: 7pt; font-stretch: normal; font-variant: normal; font-weight: normal; line-height: normal;">   </span></span></span><!--[endif]--></i><span lang="EN-US" style="font-family: "verdana" , sans-serif; font-size: 12.0pt;"><i>Penemuan Terbimbing</i><o:p></o:p></span></div><div class="MsoNoSpacing"><span lang="EN-US" style="font-family: "verdana" , sans-serif; font-size: 12.0pt;">Pada pengajaran dengan penemuan terbimbing guru mengarahkan tentang materi pelajaran. Bentuk bimbingan yang diberikan guru dapat berupa petunjuk, arahan, pertanyaan atau dialog, sehingga diharapkan siswa dapat menyimpulkan (menggeneralisasikan) sesuai dengan rancangan guru.<o:p></o:p></span></div><div class="MsoNoSpacing"><span lang="EN-US" style="font-family: "verdana" , sans-serif; font-size: 12.0pt;">Generalisasi atau kesimpulan yang harus ditemukan oleh siswa harus dirancang secara jelas oleh guru. Pada pengajaran dengan metode penemuan, siswa harus benar-benar aktif belajar menemukan sendiri bahan yang dipelajarinya.<o:p></o:p></span></div><div class="MsoNoSpacing"><br /></div><div class="MsoNoSpacing" style="margin-left: 36.0pt; mso-list: l1 level1 lfo3; text-indent: -18.0pt;"><!--[if !supportLists]--><i><span lang="EN-US" style="font-family: "verdana" , sans-serif; font-size: 12.0pt;"><span style="mso-list: Ignore;">C.<span style="font-family: "times new roman"; font-size: 7pt; font-stretch: normal; font-variant: normal; font-weight: normal; line-height: normal;">   </span></span></span><!--[endif]--></i><span lang="EN-US" style="font-family: "verdana" , sans-serif; font-size: 12.0pt;"><i>Penemuan Laboratory</i><o:p></o:p></span></div><div class="MsoNoSpacing"><span lang="EN-US" style="font-family: "verdana" , sans-serif; font-size: 12.0pt;">Penemuan laboratory adalah penemuan yang menggunakan objek langsung (media konkrit) dengan cara mengkaji, menganalisis, dan menemukan secara induktif, merumuskan dan membuat kesimpulan.<o:p></o:p></span></div><div class="MsoNoSpacing"><span lang="EN-US" style="font-family: "verdana" , sans-serif; font-size: 12.0pt;">Penemuan laboratory dapat diberikan kepada siswa secara individual atau kelompok.Penemuan laboratory dapat meningkatkan keinginan belajar siswa, karena belajar melalui berbuat menyenangkan bagi siswa yang masih berada pada usia senang bermain.<o:p></o:p></span></div><div class="MsoNoSpacing"><br /></div><div class="MsoNoSpacing"><span lang="EN-US" style="font-family: "verdana" , sans-serif; font-size: 12.0pt;">Demikianlah penjelasan mengenai model pembelajaran Discovery Learning, semoga postingan ini dapat memberi gambaran yang jelas mengenai arti dan manfaat dari penggunaan model pembelajaran Discovery Learning dalam aktivitas pembelajaran di sekolah.<o:p></o:p></span></div><div class="MsoNoSpacing"><br /></div><div class="MsoNoSpacing"><span lang="EN-US" style="font-family: "verdana" , sans-serif; font-size: 12.0pt;">Apabila kalian masih membutuhkan informasi lainnya seputar dunia Pendidikan dan kurikulum 2013 maka kalian dapat mengunjungi blog ini karena di dalam blog tersebut Kami selalu berusaha untuk bisa membagikan pengetahuan seputar Pendidikan kurikulum 2013 dan membagikan file-file penting seputar Pendidikan yang banyak di butuhkan oleh guru dalam menjalankan aktivitas mengajar di sekolah.</span></div> Sumber : www.kherysuryawan.id

PEMBELAJARAN K13 Arti dan Manfaat Model Pembelajaran Discovery Learning Pada Kurikulum 2013

Pada postingan kali ini, Kami akan membahas seputar model pembelajaran yang sering di gunakan pada pembelajaran kurikulum 2013 di sekolah. A...

Read more »

PENGERTIAN PPK, LITERASI, HOTS DAN 4C PADA KURIKULUM 2013

<br /><div class="MsoNormal"><br /></div><div class="MsoNormal"><span style="font-family: "verdana" , "sans-serif"; font-size: 13.0pt;">Kurikulum 2013 merupakan kurikulum baru yang merupakan pengganti kurikulum KTSP. Dalam penyusunan perangkat pembelajaran pada tiap-tiap kurikulum memiliki model yang berbeda-beda.<o:p></o:p></span></div><div class="MsoNormal"><span style="font-family: "verdana" , "sans-serif"; font-size: 13.0pt;">Seperti yang saat ini di gunakan pada kurikulum 2013 dimana dalam pembuatan RPP kurikulum 2013 dalam komponen penyusunannya harus memuat empat hal.<o:p></o:p></span></div><div class="MsoNormal"><br /></div><div class="MsoNormal"><span style="font-family: "verdana" , "sans-serif"; font-size: 13.0pt;">Keempat hal tersebut yaitu penguatan pendidikan karakter ( PPK ), LITERASI, higher order thinking skills ( HOTS ), <span style="mso-spacerun: yes;"> </span>dan 4C ( Communication, Collaboration, Critical Thinking and problem solving, dan Creativity and Innovation ).<o:p></o:p></span><br /><span style="font-family: "verdana" , "sans-serif"; font-size: 13.0pt;"><br /></span><span style="font-family: "verdana" , "sans-serif"; font-size: 13.0pt;">Selain ke empat hal tersebut pada artikel Kami yang terbaru Kami juga telah membahas mengenai arti dari 6C pada penyusunan soal baik soal USBN maupun soal-soal lain yang harus memuat aspek level kognitif C1,C2,C3,C4,C5,C6. Selain itu Aspek 6C tersebut juga sangat penting dalam penyusunan perangkat pembelajaran. Oleh sebab itu untuk bisa memahami arti dari 6C tersebut, maka silahkan simak penjelasannya di bawah ini :</span><br /><span style="font-family: "verdana" , "sans-serif"; font-size: 13.0pt;"><br /></span><span style="font-family: "verdana" , "sans-serif"; font-size: 13.0pt;"><a href="https://urlprotector.blogspot.com/2019/03/arti-6c-pada-pembuatan-soal-dan.html" target="_blank">==> ARTI 6C PADA PENYUSUNAN SOAL DAN PEMBUATAN PERANGKAT PEMBELAJARAN</a></span></div><div class="MsoNormal"><br /></div><div class="separator" style="clear: both; text-align: center;"><a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEiqmXW-GSJgnNz_kvmAmDPVKGAsaPoNdHWpnssyB_adXhK5O1_iVn1PLzAfiwFqSJV1HdLkpCKiG8LowEhRpYZqd0bxTLF7LIuZ2j-NvW5QeYGwThxYBb_pxbSzgs_RfWC_6cmEVdTRsGI/s1600/2B.JPG" imageanchor="1" style="margin-left: 1em; margin-right: 1em;"><img border="0" data-original-height="197" data-original-width="374" height="168" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEiqmXW-GSJgnNz_kvmAmDPVKGAsaPoNdHWpnssyB_adXhK5O1_iVn1PLzAfiwFqSJV1HdLkpCKiG8LowEhRpYZqd0bxTLF7LIuZ2j-NvW5QeYGwThxYBb_pxbSzgs_RfWC_6cmEVdTRsGI/s320/2B.JPG" width="320" /></a></div><div class="MsoNormal"><span style="font-family: "verdana" , "sans-serif"; font-size: 13.0pt;"><o:p><br /></o:p></span></div><div class="MsoNormal"><span style="font-family: "verdana" , "sans-serif"; font-size: 13.0pt;">Pada postingan kali ini penulis ingin menjabarkan sedikit mengenai pengertian dari PPK, LITERASI, HOTS dan 4C, karena dengan memahami keempat hal tersebut maka dalam menyusun dan membuat perangkat pembelajaran dalam hal ini RPP akan dapat dengan mudah menempatkan dan mengaitkan keempat hal tersebut ke dalam rencana pelaksanaan pembelajaran yang akan di buat.<o:p></o:p></span><br /><span style="font-family: "verdana" , "sans-serif"; font-size: 13.0pt;"><br /></span><span style="font-family: "verdana" , "sans-serif"; font-size: 13.0pt;"><i><b>==> BACA JUGA :</b></i></span><br /><br /><ul><li><span style="font-family: "verdana" , sans-serif; font-size: 13pt;"><i><a href="https://urlprotector.blogspot.com/2019/01/jenis-jenis-metode-pembelajaran-pada.html">JENIS-macam METODE MENGAJAR PADA PEMBELAJARAN KURIKULUM 2013</a></i></span></li><li><span style="font-family: "verdana" , sans-serif; font-size: 13pt;"><a href="https://urlprotector.blogspot.com/2019/01/model-model-pembelajaran-pada-kurikulum.html">MODEL-MODEL PEMBELAJARAN PADA KURIKULUM 2013</a></span></li></ul></div><div class="MsoNormal"><br /><br /></div><div class="MsoNormal"><span style="font-family: "verdana" , "sans-serif"; font-size: 13.0pt;">Berikut ini pengertian dari PPK, LITERASI, HOTS dan 4C.<o:p></o:p></span><br /><span style="font-family: "verdana" , "sans-serif"; font-size: 13.0pt;"><br /></span></div><div class="MsoNormal"><span style="font-family: "verdana" , "sans-serif"; font-size: 13.0pt;">1. PENGERTIAN PPK<o:p></o:p></span></div><div class="MsoNormal"><span style="font-family: "verdana" , "sans-serif"; font-size: 13.0pt;"><span style="mso-tab-count: 1;">        </span>PPK merupakan singkatan dari penguatan pendidikan karakter yang memiliki arti sebagai suatu gerakan yang mencerminkan pendidikan yang berkarakter dengan harapan dapat memperkuat karakter para peserta didik melalui harmonisasi olah hati,olah rasa,olah pikir dan olah raga yang dikembangkan secara bersama-sama baik dalam satuan pendidikan, keluarga, serta masyarakat.<o:p></o:p></span></div><div class="MsoNormal"><span style="font-family: "verdana" , "sans-serif"; font-size: 13.0pt;">Penguatan pendidikan karakter bertujuan untuk membangun dan membekali peserta didik yang merupakan generasi emas Indonesia di tahun 2045 dalam menghadapi dinamika perubahan di masa depan, selain itu dengan PPK juga dapat mengembangkan platform pendidikan nasional yang menjadikan pendidikan karakter sebagai jiwa utama dengan memperhatikan keberagaman budaya yang ada di deluruh wilayah Indonesia.<o:p></o:p></span></div><div class="MsoNormal"><br /></div><div class="MsoNormal"><span style="font-family: "verdana" , "sans-serif"; font-size: 13.0pt;">2. PENGERTIAN LITERASI<o:p></o:p></span></div><div class="MsoNormal"><span style="font-family: "verdana" , "sans-serif"; font-size: 13.0pt;"><span style="mso-tab-count: 1;">        </span>Literasi <span style="mso-spacerun: yes;"> </span>merupakan suatu kegiatan yang dilakukan baik perorangan maupun secara bersama-sama dalam hal mengakses, memahami dan menggunakan seseatu melalui aktivitas membaca, menulis, melihat, menyimak dan berbicara.<o:p></o:p></span></div><div class="MsoNormal"><span style="font-family: "verdana" , "sans-serif"; font-size: 13.0pt;">Membaca <span style="mso-spacerun: yes;"> </span>merupakan salah satu kegiatan berliterasi untuk mengasah keterampilan berbahasa dalam proses pembelajaran, karena dengan membaca peserta didik dapat memperoleh informasi. Literasi tidak dapat dipisahkan dari dunia pendidikan. Literasi menjadi sarana peserta didik dalam mengenal, memahami, dan menerapkan ilmu yang didapatkannya di bangku sekolah.<o:p></o:p></span></div><div class="MsoNormal"><span style="font-family: "verdana" , "sans-serif"; font-size: 13.0pt;"><span style="mso-tab-count: 1;">        </span><o:p></o:p></span><br />Baca Juga :<br /><span style="font-family: "verdana" , "sans-serif"; font-size: 13.0pt;"><span style="mso-tab-count: 1;"></span></span><br /><a href="https://urlprotector.blogspot.com/2019/03/arti-abcd-pada-tujuan-pembelajaran-di.html" target="_blank">== > ARTI ABCD PADA TUJUAN PEMBELAJARAN DI RPP K13</a><br /><br /></div><div class="MsoNormal"><span style="font-family: "verdana" , "sans-serif"; font-size: 13.0pt;">Gerakan Literasi Sekolah (GLS) merupakan sebuah upaya yang dilakukan secara menyeluruh untuk menjadikan sekolah sebagai organisasi pembelajaran yang warganya literat sepanjang hayat melalui pelibatan publik. Literasi lebih dari sekadar membaca dan menulis, namun mencakup keterampilan berpikir menggunakan sumber-sumber pengetahuan dalam bentuk cetak, visual, digital, dan auditori. <o:p></o:p></span></div><div class="MsoNormal"><span style="font-family: "verdana" , "sans-serif"; font-size: 13.0pt;">Salah satu kegiatan literasi sekolah yaitu menjadikan sekolah sebagai taman belajar yang menyenangkan dan ramah anak agar warga sekolah mampu mengelola pengetahuan.<o:p></o:p></span></div><div class="MsoNormal"><br /></div><div class="MsoNormal"><span style="font-family: "verdana" , "sans-serif"; font-size: 13.0pt;">Literasi dapat dijabarkan menjadi ;<span style="mso-spacerun: yes;">  </span>Literasi Dini (Early Literacy), Literasi Dasar (Basic Literacy), Literasi Perpustakaan (Library Literacy), Literasi Media (Media Literacy), Literasi Teknologi (Technology Literacy), Literasi Visual (Visual Literacy).<o:p></o:p></span></div><div class="MsoNormal"><span style="font-family: "verdana" , "sans-serif"; font-size: 13.0pt;">Gerakan literasi sekolah dapat menumbuhkan rasa untuk memupuk kebiasaan dalam membaca agar peserta didik dapat memiliki wawasan dan pengetahuan yang luas tentang dunia.<o:p></o:p></span></div><div class="MsoNormal"><br /></div><div class="MsoNormal"><span style="font-family: "verdana" , "sans-serif"; font-size: 13.0pt;">3. PENGERTIAN HOTS<o:p></o:p></span></div><div class="MsoNormal"><span style="font-family: "verdana" , "sans-serif"; font-size: 13.0pt;"><span style="mso-tab-count: 1;">        </span>HOTS merupakan singkatan dari higher order thinking skills yang artinya yaitu kemampuan berpikir kritis,logis,dan kreatif yang merupakan cara berfikir tingkat tinggi yang terdiri atas kemampuan menganalis,mengevaluasi dan mencipta.<o:p></o:p></span></div><div class="MsoNormal"><span style="font-family: "verdana" , "sans-serif"; font-size: 13.0pt;">Setiap jenjang HOTS memiliki kemampuan yang berbeda seperti pada kemampuan menganalisis yang artinya dapat mengelompokkan serta memilih informasi sesuai dengan kelompoknya masing-masing. Pada kemampuan mengevaluasi artinya mampu untuk menentukan kesesuaian antara masalah yang terjadi dan dapat menyelesaikan suatu masalah dengan baik. Pada kemampuan mencipta artinya mampu membuat,mendesain dan mengembangkan suatu produk sehingga dapat menghasilkan produk yang berkualitas.<o:p></o:p></span></div><div class="MsoNormal"><br /></div><div class="MsoNormal"><span style="font-family: "verdana" , "sans-serif"; font-size: 13.0pt;">4. PENGERTIAN 4C<o:p></o:p></span></div><div class="MsoNormal"><span style="font-family: "verdana" , "sans-serif"; font-size: 13.0pt;"><span style="mso-tab-count: 1;">        </span>4C merupakan singkatan dari Communication, Collaboration, Critical Thinking and problem solving, dan Creativity and Innovation.<o:p></o:p></span></div><div class="MsoNormal"><br /></div><div class="MsoNormal"><span style="font-family: "verdana" , "sans-serif"; font-size: 13.0pt;">- Komunikasi merupakan suatu kegiatan share informasi baik yang dilakukan secara lisan maupun secara tertulis. Tidak semua orang dapat melakukan komunikasi dengan baik dimana terkadang ada orang yang dapat berinteraksi atau menyampaikan sesuatu secara lisan dan tidak dapat menginformasikannya secara tertulis begitu juga sebaliknya ada orang yang dapat menyampaikan informasi hanya secara tertulis saja dan tidak bisa menyampaikannya secara lisan.<o:p></o:p></span></div><div class="MsoNormal"><br /></div><div class="MsoNormal"><span style="font-family: "verdana" , "sans-serif"; font-size: 13.0pt;">- Kolaborasi merupakan kegiatan yang dilakukan secara bersama-sama dalam hal bekerja untuk melakukan sesuatu sesuai tanggung jawab bersama sehingga dapat menghasilkan pencapaian dan tujuan yang sesuai dengan yang diharapkan.<o:p></o:p></span></div><div class="MsoNormal"><br /></div><div class="MsoNormal"><span style="font-family: "verdana" , "sans-serif"; font-size: 13.0pt;">- Berpikir kritis dan menyelesaikan masalah merupakan kemampuan untuk memahami sebuah masalah yang rumit dan menemukan solusi dari permasalahan tersebut melalui berbagai cara sehingga dapat memberikan hasil yang baik sesuai dengan yang diharapkan.<o:p></o:p></span></div><div class="MsoNormal"><br /></div><div class="MsoNormal"><span style="font-family: "verdana" , "sans-serif"; font-size: 13.0pt;">- Kreativitas dan inovasi merupakan suatu kemampuan dalam menyampaikan,mengembangkan dan menciptakan gagasan-gagasan baru sehingga dapat menghasilkan suatu penemuan baru yang memiliki nilai tinggi dalam hasil yang di peroleh.<o:p></o:p></span></div><div class="MsoNormal"><span style="font-family: "verdana" , "sans-serif"; font-size: 13.0pt;">Kreativitas dan inovasi sangat di perlukan dalam dunia pendidikan agar peserta didik mampu untuk menghasilkan sesuatu yang bermanfaat share orang lain.<o:p></o:p></span></div><div class="MsoNormal"><br /></div><div class="MsoNormal"><span style="font-family: "verdana" , "sans-serif"; font-size: 13.0pt;">Demikianlah pengetahuan yang dapat penulis jelaskan melalui postingan ini, semoga apa yang telah di jelaskan dapat menambah wawasan dalam membuat dan mengembangkan perangkat pembelajaran yang di terapkan pada kurikulum 2013. <o:p></o:p></span></div><br /> Sumber : www.kherysuryawan.id

PEMBELAJARAN K13 PENDIDIKAN PENGERTIAN PPK, LITERASI, HOTS DAN 4C PADA KURIKULUM 2013

Kurikulum 2013 merupakan kurikulum baru yang merupakan pengganti kurikulum KTSP. Dalam penyusunan perangkat pembelajaran pada tiap-tiap kuri...

Read more »

Langkah-Langkah Penting Dalam Menyusun Silabus Kurikulum 2013

urlprotector.xyz - id - <span style="font-family: verdana, sans-serif; font-size: 12pt;">Pada artikel kali ini Kami akan membahas mengenai langkah-langkah yang perlu di ketahui oleh seorang guru dalam menyusun sebuah silabus sehingga dapat menghasilkan suatu perangkat pembelajaran yang berkualitas dan sesuai dengan tuntutan kurikulum yang berlaku saat ini.</span><br /><div class="MsoNoSpacing"><br /></div><div class="MsoNoSpacing"><span lang="EN-US" style="font-family: "verdana" , sans-serif; font-size: 12.0pt;">Seperti yang kita ketahui Bersama bahwasannya di dalam pembelajaran kurikulum 2013 guru di tuntut untuk bisa aktif dan kreatif dalam mengembangkan dan membuat perangkat pembelajaran sehingga proses dan kegiatan pembelajaran dapat berlangsung dengan baik, menyenangkan dan sesuai dengan perencanaan yang telah di buat.</span></div><div class="MsoNoSpacing"><span lang="EN-US" style="font-family: "verdana" , sans-serif; font-size: 12.0pt;"><o:p><br /></o:p></span></div><div class="separator" style="clear: both; text-align: center;"><img border="0" data-original-height="117" data-original-width="278" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEi4xoCMjt6Ye_0YIzaGgVO8sJXQbSQx8ymWY6xuBYTDUJnpfxUoiW_wH_mQcyDwub_X0fZc2x9YynkV1YbBPYbpe4S1k1GvRbWWuNvxacGx5YwvLjfNvdxC7CRkIC-YexkM4remya-Y088/s1600/1.PNG" /></div><div class="MsoNoSpacing"><span lang="EN-US" style="font-family: "verdana" , sans-serif; font-size: 12.0pt;">Dalam pembelajaran kurikulum 2013 juga telah di jelaskan bahwa guru merupakan salah satu kunci dalam keberhasilan pembelajaran peserta didiknya, guru berperan sebagai fasilitator dan motivator dalam kegiatan pembelajaran sehingga guru harus dapat membuat kegiatan pembelajaran dapat berlangsung dalam kondisi yang menyenangkan sehingga peserta didik dapat benar-benar menikmati kegiatan dan proses pembelajaran yang sedang di laksanakan sehingga tujuan pembelajaran benar-benar dapat tercapai.<o:p></o:p></span></div><div class="MsoNoSpacing"><br /></div><div class="MsoNoSpacing"><span lang="EN-US" style="font-family: "verdana" , sans-serif; font-size: 12.0pt;">Pada postingan Kami sebelumnya telah banyak Kami bagikan beberapa jenis perangkat pembelajaran yang dapat di jadikan sebagai bahan referensi dalam membuat perangkat pembelajaran. Beberapa jenis perangkat pembelajaran yang telah Kami bagikan yaitu diantaranya Silabus, RPP, Program tahunan, Program semester, KKM dan Format penilaian.</span></div><div class="MsoNoSpacing"><span lang="EN-US" style="font-family: "verdana" , sans-serif; font-size: 12.0pt;">Pada pembahasan kali ini Kami akan menjabarkan sedikit tentang apa yang Kami ketahui mengenai langkah-langkah penting yang perlu di perhatikan dalam membuat atau menyusu perangat pembelajaran silabus.<o:p></o:p></span></div><div class="MsoNoSpacing"><span lang="EN-US" style="font-family: "verdana" , sans-serif; font-size: 12.0pt;"><br /></span></div><div class="MsoNoSpacing"><span lang="EN-US" style="font-family: "verdana" , sans-serif; font-size: 12.0pt;">Perangkat Silabus merupakan <span style="background: white; color: black;">pegangan guru dalam pelaksanaan pembelajaran yang sifatnya masih umum/luas. Silabus hendaknya disusun sebagai program yang harus dicapai selama satu semester atau satu tahun ajaran</span>. </span></div><div class="MsoNoSpacing"><span lang="EN-US" style="font-family: "verdana" , sans-serif; font-size: 12.0pt;">Silabus merupakan dasar bagi seorang guru dalam menyusun perangkat pembelajaran lainnya, salah satunya adalah rencana pelaksanaan pembelajaran (RPP), yang merupakan jenis perangkat pembelajaran yang wajib di buat oleh guru sebelum melakukan kegiatan pembelajaran di kelas.<o:p></o:p></span></div><div class="MsoNoSpacing"><br /></div><div class="MsoNoSpacing"><span lang="EN-US" style="background: white; color: black; font-family: "verdana" , sans-serif; font-size: 12.0pt;">Untuk dapat menyusun sebuah silabus dengan baik dan benar maka kalian harus mengetahui beberapa langkah -langkah berikut ini yang kiranya dapat menjadi petunjuk dalam menyusun sebuah silabus agar dapat menghasilkan sebuah silabus yang berkualitas dan sesuai dengan kurikulum yang berlaku saat ini yaitu kurikulum 2013.<o:p></o:p></span></div><div class="MsoNoSpacing"><br /></div><div class="MsoNoSpacing"><span lang="EN-US" style="background: white; color: black; font-family: "verdana" , sans-serif; font-size: 12.0pt;">Berikut ini beberapa langkah-langkah penting yang perlu di perhatikan dalam menyusun sebuah silabus :</span></div><div class="MsoNoSpacing" style="margin-left: 36.0pt; mso-list: l0 level1 lfo1; text-indent: -18.0pt;"><!--[if !supportLists]--><span lang="EN-US" style="color: black; font-family: "verdana" , sans-serif; font-size: 12.0pt;"><span style="mso-list: Ignore;">1.<span style="font: 7.0pt "Times New Roman";">   </span></span></span><!--[endif]--><span lang="EN-US" style="font-family: "verdana" , sans-serif; font-size: 12.0pt;">Mengisi Kolom Identitas sekolah & Mata Pelajaran<o:p></o:p></span></div><div class="MsoNoSpacing" style="margin-left: 36.0pt;"><span lang="EN-US" style="font-family: "verdana" , sans-serif; font-size: 12.0pt;">Pada bagian ini kita perlu memperhatikan mengenai identitas sekolah dan identitas mata pelajaran sehingga kita perlu menuliskan dengan jelas Nama sekolah, Jenis Mata pelajaran, ditujukan untuk kelas berapa, pada semester mana, dan alokasi waktu yang dibutuhkan.</span></div><div class="MsoNoSpacing" style="margin-left: 36.0pt; mso-list: l0 level1 lfo1; text-indent: -18.0pt;"><!--[if !supportLists]--><span lang="EN-US" style="color: black; font-family: "verdana" , sans-serif; font-size: 12.0pt;"><span style="mso-list: Ignore;">2.<span style="font: 7.0pt "Times New Roman";">   </span></span></span><!--[endif]--><span lang="EN-US" style="font-family: "verdana" , sans-serif; font-size: 12.0pt;">Menuliskan Kompetensi Inti <o:p></o:p></span></div><div class="MsoNoSpacing" style="margin-left: 36.0pt;"><span lang="EN-US" style="font-family: "verdana" , sans-serif; font-size: 12.0pt;">Dalam penyusunan silabus khususnya pada kurikulum 2013, kompetensi inti harus di tuliskan sebagaimana pada kompetensi inti di sini meliputi kompetensi inti pada aspek sikap spiritual dan sikap sosial, aspek pengetahuan dan aspek keterampilan.</span></div><div class="MsoNoSpacing" style="margin-left: 36.0pt; mso-list: l0 level1 lfo1; text-indent: -18.0pt;"><!--[if !supportLists]--><span lang="EN-US" style="color: black; font-family: "verdana" , sans-serif; font-size: 12.0pt;"><span style="mso-list: Ignore;">3.<span style="font: 7.0pt "Times New Roman";">   </span></span></span><!--[endif]--><span lang="EN-US" style="font-family: "verdana" , sans-serif; font-size: 12.0pt;">Menuliskan Kompetensi Dasar<o:p></o:p></span></div><div class="MsoNoSpacing" style="margin-left: 36.0pt;"><span lang="EN-US" style="font-family: "verdana" , sans-serif; font-size: 12.0pt;">Dalam penyusunan silabus kompetensi dasar merupakan hal yang sangat penting dan tidak boleh terlewatkan. Kompetensi dasar merupakan sejumlah kemampuan yang harus dikuasai oleh peserta didik dalam mata pelajaran tertentu sebagai rujukan penyusunan indikator kompetensi. <o:p></o:p></span></div><div class="MsoNoSpacing" style="margin-left: 36.0pt;"><span lang="EN-US" style="font-family: "verdana" , sans-serif; font-size: 12.0pt;">Kompetensi dasar ini berlaku secara nasional, ditetapkan oleh BSNP (Badan Standar Nasional Pendidikan).</span></div><div class="MsoNoSpacing" style="margin-left: 36.0pt; mso-list: l0 level1 lfo1; text-indent: -18.0pt;"><!--[if !supportLists]--><span lang="EN-US" style="color: black; font-family: "verdana" , sans-serif; font-size: 12.0pt;"><span style="mso-list: Ignore;">4.<span style="font: 7.0pt "Times New Roman";">   </span></span></span><!--[endif]--><span lang="EN-US" style="font-family: "verdana" , sans-serif; font-size: 12.0pt;">Menuliskan indikator pencapaian kompetensi (IPK)<o:p></o:p></span></div><div class="MsoNoSpacing" style="margin-left: 36.0pt;"><span lang="EN-US" style="font-family: "verdana" , sans-serif; font-size: 12.0pt;">Indikator pencapaian kompetensi (IPK) merupakan bagian yang tidak terpisahkan dari kompetensi dasar. <o:p></o:p></span></div><div class="MsoNoSpacing" style="margin-left: 36.0pt;"><span lang="EN-US" style="font-family: "verdana" , sans-serif; font-size: 12.0pt;">Indikator pencapaian kompetensi (IPK) berfungsi sebagai pedoman atau acuan dalam merumuskan suatu tujuan pembelajaran.</span></div><div class="MsoNoSpacing" style="margin-left: 36.0pt; mso-list: l0 level1 lfo1; text-indent: -18.0pt;"><!--[if !supportLists]--><span lang="EN-US" style="color: black; font-family: "verdana" , sans-serif; font-size: 12.0pt;"><span style="mso-list: Ignore;">5.<span style="font: 7.0pt "Times New Roman";">   </span></span></span><!--[endif]--><span lang="EN-US" style="font-family: "verdana" , sans-serif; font-size: 12.0pt;">Mengidentifikasi dan Menuliskan Materi Pokok/Pembelajaran<o:p></o:p></span></div><div class="MsoNoSpacing" style="margin-left: 36.0pt;"><span lang="EN-US" style="font-family: "verdana" , sans-serif; font-size: 12.0pt;">Materi pokok/pembelajaran ini merupakan pokok-pokok materi pembelajaran yang harus dipelajari oleh peserta didik untuk mencapai kompetensi dasar dan indikator. Jenis materi pokok bisa berupa fakta, konsep, prinsip, prosedur, atau keterampilan.</span></div><div class="MsoNoSpacing" style="margin-left: 36.0pt; mso-list: l0 level1 lfo1; text-indent: -18.0pt;"><!--[if !supportLists]--><span lang="EN-US" style="color: black; font-family: "verdana" , sans-serif; font-size: 12.0pt;"><span style="mso-list: Ignore;">6.<span style="font: 7.0pt "Times New Roman";">   </span></span></span><!--[endif]--><span lang="EN-US" style="font-family: "verdana" , sans-serif; font-size: 12.0pt;">Menuliskan Kegiatan Pembelajaran<o:p></o:p></span></div><div class="MsoNoSpacing" style="margin-left: 36.0pt;"><span lang="EN-US" style="font-family: "verdana" , sans-serif; font-size: 12.0pt;">Kegiatan pembelajaran yang dimaksud disini adalah kegiatan pembelajaran yang akan di lakukan dan dipelajari dengan harapan dapat mencapai tujuan pembelajaran yang sesuai dengan yang telah di tentukan.<o:p></o:p></span></div><div class="MsoNoSpacing" style="margin-left: 36.0pt;"><span lang="EN-US" style="font-family: "verdana" , sans-serif; font-size: 12.0pt;">Kegiatan pembelajaran pada dasarnya merupakan bentuk/pola umum kegiatan yang akan dilaksanakan dalam proses pembelajaran. Kegiatan pembelajaran ini dapat berupa kegiatan tatap muka maupun bukan tatap muka. Kegiatan tatap muka, berupa kegiatan pembelajaran dalam bentuk interaksi langsung antara guru dengan siswa (ceramah, tanya jawab, diskusi, kuis, tes). Kegiatan non tatap muka, berupa kegiatan pembelajaran yang bukan interaksi langsung guru-siswa (mendemonstrasikan, mempraktikkan, mengukur, mensimulasikan, mengadakan eksperimen, mengaplikasikan, menganalisis, menemukan, mengamati, meneliti, menelaah), kegiatan pembelajaran kontekstual, dan kegiatan pembelajaran kecakapan hidup. <o:p></o:p></span></div><div class="MsoNoSpacing" style="margin-left: 36.0pt;"><span lang="EN-US" style="font-family: "verdana" , sans-serif; font-size: 12.0pt;">Kegiatan pembelajaran dirancang untuk memberikan pengalaman belajar yang melibatkan proses mental dan fisik melalui interaksi antar peserta didik, peserta didik dengan guru, lingkungan, dan sumber belajar lainnya dalam rangka pencapaian kompetensi dasar.</span></div><div class="MsoNoSpacing" style="margin-left: 36.0pt; mso-list: l0 level1 lfo1; text-indent: -18.0pt;"><!--[if !supportLists]--><span lang="EN-US" style="color: black; font-family: "verdana" , sans-serif; font-size: 12.0pt;"><span style="mso-list: Ignore;">7.<span style="font: 7.0pt "Times New Roman";">   </span></span></span><!--[endif]--><span lang="EN-US" style="font-family: "verdana" , sans-serif; font-size: 12.0pt;">Menentuan Jenis Penilaian<o:p></o:p></span></div><div class="MsoNoSpacing" style="margin-left: 36.0pt;"><span lang="EN-US" style="font-family: "verdana" , sans-serif; font-size: 12.0pt;">Dalam penyusunan silabus guru harus dapat menentukan jenis penilaian yang akan di gunakan dan bentuk penilaian di harapkan dapat di sesuaikan dengan kondisi dan karakter peserta didik.<o:p></o:p></span></div><div class="MsoNoSpacing" style="margin-left: 36.0pt;"><span lang="EN-US" style="font-family: "verdana" , sans-serif; font-size: 12.0pt;">Penilaian pencapaian kompetensi dasar peserta didik dilakukan berdasarkan indikator. <o:p></o:p></span></div><div class="MsoNoSpacing" style="margin-left: 36.0pt;"><span lang="EN-US" style="font-family: "verdana" , sans-serif; font-size: 12.0pt;">Penilaian dilakukan dengan menggunakan tes dan non tes dalam bentuk tertulis maupun lisan, pengamatan kinerja, pengukuran sikap, penilaian hasil karya berupa tugas, proyek dan/atau produk, penggunaan portofolio, dan penilaian diri.</span></div><div class="MsoNoSpacing" style="margin-left: 36.0pt; mso-list: l0 level1 lfo1; text-indent: -18.0pt;"><!--[if !supportLists]--><span lang="EN-US" style="color: black; font-family: "verdana" , sans-serif; font-size: 12.0pt;"><span style="mso-list: Ignore;">8.<span style="font: 7.0pt "Times New Roman";">   </span></span></span><!--[endif]--><span lang="EN-US" style="font-family: "verdana" , sans-serif; font-size: 12.0pt;">Alokasi waktu.<o:p></o:p></span></div><div class="MsoNoSpacing" style="margin-left: 36.0pt;"><span lang="EN-US" style="font-family: "verdana" , sans-serif; font-size: 12.0pt;">Dalam penyusunan silabus, penentuan alokasi waktu juga sangat penting.<o:p></o:p></span></div><div class="MsoNoSpacing" style="margin-left: 36.0pt;"><span lang="EN-US" style="font-family: "verdana" , sans-serif; font-size: 12.0pt;">Alokasi waktu yang dicantumkan dalam silabus merupakan perkiraan waktu rerata untuk menguasai kompetensi dasar yang dibutuhkan oleh peserta didik yang beragam.</span></div><div class="MsoNoSpacing" style="margin-left: 36.0pt; mso-list: l0 level1 lfo1; text-indent: -18.0pt;"><!--[if !supportLists]--><span lang="EN-US" style="color: black; font-family: "verdana" , sans-serif; font-size: 12.0pt;"><span style="mso-list: Ignore;">9.<span style="font: 7.0pt "Times New Roman";">   </span></span></span><!--[endif]--><span lang="EN-US" style="font-family: "verdana" , sans-serif; font-size: 12.0pt;">Menentukan Sumber Belajar<o:p></o:p></span></div><div class="MsoNoSpacing" style="margin-left: 36.0pt;"><span lang="EN-US" style="font-family: "verdana" , sans-serif; font-size: 12.0pt;">Dalam penyusunan silabus sumber belajar juga harus di tuliskan sebab sumber belajar merupakan referensi yang sangat penting dalam mengetahui dari mana asal pembelajaran itu bersumber.<o:p></o:p></span></div><div class="MsoNoSpacing" style="margin-left: 36.0pt;"><span lang="EN-US" style="font-family: "verdana" , sans-serif; font-size: 12.0pt;">Sumber belajar adalah rujukan (Buku Ajar), objek dan/atau bahan yang digunakan untuk kegiatan pembelajaran, yang berupa media cetak dan elektronik, nara sumber, serta lingkungan fisik, alam, sosial, dan budaya. Penentuan sumber belajar didasarkan pada kompetensi dasar serta materi pokok/pembelajaran, kegiatan pembelajaran, dan indikator pencapaian kompetensi. <o:p></o:p></span></div><div class="MsoNoSpacing" style="margin-left: 36.0pt;"><br /></div><div class="MsoNoSpacing"><span lang="EN-US" style="font-family: "verdana" , sans-serif; font-size: 12.0pt;">Demikianlah penjelasan yang dapat Kami bagikan mengenai langkah - langkah penting yang harus di ketahui oleh seorang pendidik dalam menyusun perangkat pembelajaran silabus pada pemebelajaran kurikulum 2013.</span></div><div class="MsoNoSpacing"><span lang="EN-US" style="font-family: "verdana" , sans-serif; font-size: 12.0pt;">Semoga artikel ini dapat bermanfaat buat kalian yang membacanya dan jangan lupa untuk mengunjungi postingan lainnya yang sesuai dengan kebutuhan kalian masing-masing.</span></div> Sumber : www.kherysuryawan.id

PEMBELAJARAN K13 PENDIDIKAN Langkah-Langkah Penting Dalam Menyusun Silabus Kurikulum 2013

urlprotector.xyz - id -  Pada artikel kali ini Kami akan membahas mengenai langkah-langkah yang perlu di ketahui oleh seorang guru dalam men...

Read more »

√ Langkah – Langkah Menentukan KKM Mata Pelajaran Kurikulum 2013

<span style="font-family: verdana, sans-serif; font-size: 12pt;">Sebelum Kami menjelaskan mengenai langkah-langkah yang di perlukan dalam menentukan KKM maka terlebih dahulu kalian harus memahami apa yang di maksud dengan KKM dan apa pula manfaat yang di peroleh dalam penentuan KKM bagi setiap mata pelajaran.</span><br /><div class="separator" style="clear: both; text-align: center;"><img border="0" data-original-height="165" data-original-width="302" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEhEns5lCYsB-XBp0eWzAhKp1PzgTD3UeRSyKHtJueZn5dVT4XbcOh2rLX_TPlgHz0drw5mIrBub2l_RuBrx7D2B7GesuUh11BlTAacqny5u942OKBn4sQtJrgxw4C43i2bAX-K7Ntuu3HM/s1600/0.PNG" /></div><div class="MsoNoSpacing"><span lang="EN-US" style="font-family: "verdana" , sans-serif; font-size: 12.0pt;">KKM atau yang di sebut dengan kriteria ketuntasan minimal merupakan kriteria ketuntasan belajar yang di jadikan sebagai patokan atau penentu batas ketuntasan belajar bagi setiap peserta didik yang mana nilai dari KKM tersebut di tentukan oleh setiap satuan Pendidikan dengan mengacu kepada standar kompetensi lulusan.</span></div><div class="MsoNoSpacing"><span lang="EN-US" style="font-family: "verdana" , sans-serif; font-size: 12.0pt;">Dalam menetapkan nilai KKM (kriteria ketuntasan minimal) maka setiap satuan pendidikan harus merumuskannya secara bersama – sama antara Kepala Sekolah, pendidik, dan tenaga kependidikan lainnya sehingga dapat dijadikan sebagai dasar dalam menentukan nilai KKM pada setiap mata pelajaran.<o:p></o:p></span></div><div class="MsoNoSpacing"><span lang="EN-US" style="font-family: "verdana" , sans-serif; font-size: 12.0pt;"><br /></span></div><div class="MsoNoSpacing"><span lang="EN-US" style="font-family: "verdana" , sans-serif; font-size: 12.0pt;">Manfaat yang di peroleh dalam menentukan nilai KKM pada setiap mata pelajaran di satuan pendidikan adalah untuk memberikan standar nilai ketuntasan sebagai gambaran seberapa besar kemampuan peserta didik dalam menyerap materi yang di ajarkan pada masing-masing mata pelajaran.</span></div><div class="MsoNoSpacing"><span lang="EN-US" style="font-family: "verdana" , sans-serif; font-size: 12.0pt;">Dalam menuntukan nilai KKM ada 3 hal yang perlu di perhatikan, ketiga hal tersebut yaitu :<o:p></o:p></span></div><div class="MsoNoSpacing"><span lang="EN-US" style="font-family: "verdana" , sans-serif; font-size: 12.0pt;"><br /></span></div><div class="MsoNoSpacing" style="margin-left: 36.0pt; mso-list: l1 level1 lfo1; text-indent: -18.0pt;"><!--[if !supportLists]--><span lang="EN-US" style="font-family: "verdana" , sans-serif; font-size: 12.0pt;"><span style="mso-list: Ignore;"><b>1.<span style="font-family: "times new roman"; font-size: 7pt; font-stretch: normal; font-style: normal; font-variant: normal; line-height: normal;"> </span></b><span style="font-family: "times new roman"; font-size: 7pt; font-stretch: normal; font-variant: normal; line-height: normal;"><b><i>  </i></b></span></span></span><!--[endif]--><span lang="EN-US" style="font-family: "verdana" , sans-serif; font-size: 12.0pt;"><b><i>Kompleksitas</i></b><o:p></o:p></span></div><div class="MsoNoSpacing" style="margin-left: 36.0pt;"><span lang="EN-US" style="font-family: "verdana" , sans-serif; font-size: 12.0pt;">Kompleksitas yang dimaksud disini adalah mengacu kepada karakteristik mata pelajaran.<o:p></o:p></span></div><div class="MsoNoSpacing" style="margin-left: 36.0pt;"><span lang="EN-US" style="font-family: "verdana" , sans-serif; font-size: 12.0pt;">Tingkat kesulitan dari masing-masing mata pelajaran merupakan salah satu penentu bagi setiap satuan Pendidikan dalam menentukan nilai Batasan KKM.<o:p></o:p></span></div><div class="MsoNoSpacing" style="margin-left: 36.0pt;"><span lang="EN-US" style="font-family: "verdana" , sans-serif; font-size: 12.0pt;">Untuk menentukan komponen kompleksitas tinggi atau rendah misalnya, bagaimana cara menentukan tingkat kesulitan dan kerumitan suatu mata pelajaran sehingga Tingkat Kompleksitas Tinggi ??? <o:p></o:p></span></div><div class="MsoNoSpacing" style="margin-left: 36.0pt;"><span lang="EN-US" style="font-family: "verdana" , sans-serif; font-size: 12.0pt;">Nilai kompleksitas di katakana tinggi apabila dalam pelaksanaannya menuntut Sumber Daya Manusia (SDM), termasuk didalamnya memahami kopetensi yang harus dicapai oleh siswa, kreatif dan inofatif dalam melaksanakan pembelajaran. Selain itu waktu, diantaranya waktunya cukup lama, karena perlu pengulangan. Serta Penalaran dan Kecermatan siswa yang tinggi.<o:p></o:p></span></div><div class="MsoNoSpacing" style="margin-left: 36.0pt;"><span lang="EN-US" style="font-family: "verdana" , sans-serif; font-size: 12.0pt;">Untuk mengetahui tingkat kesulitan dan kerumitan dari masing-masing mata pelajaran maka dapat di tentukan dengan cara musyawarah yang dilakukan oleh masing-masing kelompok guru mata pelajaran yang membidangi mata pelajaran yang sama.<o:p></o:p></span></div><div class="MsoNoSpacing" style="margin-left: 36.0pt;"><span lang="EN-US" style="font-family: "verdana" , sans-serif; font-size: 12.0pt;"><br /></span></div><div class="MsoNoSpacing" style="margin-left: 36.0pt; mso-list: l1 level1 lfo1; text-indent: -18.0pt;"><!--[if !supportLists]--><span lang="EN-US" style="font-family: "verdana" , sans-serif; font-size: 12.0pt;"><span style="mso-list: Ignore;"><b>2.</b><span style="font: 7.0pt "Times New Roman";">   </span></span></span><!--[endif]--><span lang="EN-US" style="font-family: "verdana" , sans-serif; font-size: 12.0pt;"><b><i>Daya Dukung</i></b><o:p></o:p></span></div><div class="MsoNoSpacing" style="margin-left: 36.0pt;"><span lang="EN-US" style="font-family: "verdana" , sans-serif; font-size: 12.0pt;">Daya Dukung yang dimaksudkan disini yaitu berhubungan dengan kondisi satuan Pendidikan (sekolah).<o:p></o:p></span></div><div class="MsoNoSpacing" style="margin-left: 36.0pt;"><span lang="EN-US" style="font-family: "verdana" , sans-serif; font-size: 12.0pt;">Dalam menentukan KKM kalian harus melihat bagaimana kondisi dari sekolah kalian masing-masing. Ada beberapa hal yang meliputi kondisi satuan Pendidikan diantaranya yaitu :<o:p></o:p></span></div><div class="MsoNoSpacing" style="margin-left: 56.25pt; mso-list: l0 level1 lfo2; text-indent: -18.0pt;"><!--[if !supportLists]--><span lang="EN-US" style="font-family: "verdana" , sans-serif; font-size: 12.0pt;"><span style="mso-list: Ignore;">a.<span style="font: 7.0pt "Times New Roman";">   </span></span></span><!--[endif]--><span lang="EN-US" style="font-family: "verdana" , sans-serif; font-size: 12.0pt;">Kompetensi pendidik dan tenaga kependidikan;( sesuai latar belakang keahlian)<o:p></o:p></span></div><div class="MsoNoSpacing" style="margin-left: 56.25pt; mso-list: l0 level1 lfo2; text-indent: -18.0pt;"><!--[if !supportLists]--><span lang="EN-US" style="font-family: "verdana" , sans-serif; font-size: 12.0pt;"><span style="mso-list: Ignore;">b.<span style="font: 7.0pt "Times New Roman";">   </span></span></span><!--[endif]--><span lang="EN-US" style="font-family: "verdana" , sans-serif; font-size: 12.0pt;">Jumlah peserta didik dalam satu kelas;<o:p></o:p></span></div><div class="MsoNoSpacing" style="margin-left: 56.25pt; mso-list: l0 level1 lfo2; text-indent: -18.0pt;"><!--[if !supportLists]--><span lang="EN-US" style="font-family: "verdana" , sans-serif; font-size: 12.0pt;"><span style="mso-list: Ignore;">c.<span style="font: 7.0pt "Times New Roman";">    </span></span></span><!--[endif]--><span lang="EN-US" style="font-family: "verdana" , sans-serif; font-size: 12.0pt;">Predikat akreditasi sekolah;<o:p></o:p></span></div><div class="MsoNoSpacing" style="margin-left: 56.25pt; mso-list: l0 level1 lfo2; text-indent: -18.0pt;"><!--[if !supportLists]--><span lang="EN-US" style="font-family: "verdana" , sans-serif; font-size: 12.0pt;"><span style="mso-list: Ignore;">d.<span style="font: 7.0pt "Times New Roman";">   </span></span></span><!--[endif]--><span lang="EN-US" style="font-family: "verdana" , sans-serif; font-size: 12.0pt;">Kelayakan sarana prasarana sekolah.<o:p></o:p></span></div><div class="MsoNoSpacing" style="margin-left: 56.25pt; mso-list: l0 level1 lfo2; text-indent: -18.0pt;"><!--[if !supportLists]--><span lang="EN-US" style="font-family: "verdana" , sans-serif; font-size: 12.0pt;"><span style="mso-list: Ignore;">e.<span style="font: 7.0pt "Times New Roman";">   </span></span></span><!--[endif]--><span lang="EN-US" style="font-family: "verdana" , sans-serif; font-size: 12.0pt;">Biaya manajemen sekolah<o:p></o:p></span></div><div class="MsoNoSpacing" style="margin-left: 56.25pt; mso-list: l0 level1 lfo2; text-indent: -18.0pt;"><!--[if !supportLists]--><span lang="EN-US" style="font-family: "verdana" , sans-serif; font-size: 12.0pt;"><span style="mso-list: Ignore;">f.<span style="font: 7.0pt "Times New Roman";">     </span></span></span><!--[endif]--><span lang="EN-US" style="font-family: "verdana" , sans-serif; font-size: 12.0pt;">Komite dan stakeholder sekolah.<o:p></o:p></span></div><div class="MsoNoSpacing" style="margin-left: 56.25pt; mso-list: l0 level1 lfo2; text-indent: -18.0pt;"><span lang="EN-US" style="font-family: "verdana" , sans-serif; font-size: 12.0pt;"><br /></span></div><div class="MsoNoSpacing" style="margin-left: 36.0pt; mso-list: l1 level1 lfo1; text-indent: -18.0pt;"><!--[if !supportLists]--><span lang="EN-US" style="font-family: "verdana" , sans-serif; font-size: 12.0pt;"><span style="mso-list: Ignore;"><b>3.<span style="font-family: "times new roman"; font-size: 7pt; font-stretch: normal; font-style: normal; font-variant: normal; line-height: normal;"> </span></b><span style="font: 7.0pt "Times New Roman";"> </span><span style="font-family: "times new roman"; font-size: 7pt; font-stretch: normal; font-variant: normal; line-height: normal;"><b><i></i></b></span></span></span><!--[endif]--><span lang="EN-US" style="font-family: "verdana" , sans-serif; font-size: 12.0pt;"><b><i>Intake</i></b><o:p></o:p></span></div><div class="MsoNoSpacing" style="margin-left: 36.0pt;"><span lang="EN-US" style="font-family: "verdana" , sans-serif; font-size: 12.0pt;">Intake yang dimaksudkan disini yaitu berhubungan dengan karakteristik Peserta Didik.<o:p></o:p></span></div><div class="MsoNoSpacing" style="margin-left: 36.0pt;"><span lang="EN-US" style="font-family: "verdana" , sans-serif; font-size: 12.0pt;">Karakteristik peserta didik sangat menentukan bagi setiap satuan Pendidikan dalam menentukan nilai KKM. <o:p></o:p></span></div><div class="MsoNoSpacing" style="margin-left: 36.0pt;"><span lang="EN-US" style="font-family: "verdana" , sans-serif; font-size: 12.0pt;">Intake ( tingkat kemampuan rata-rata siswa), untuk memperoleh gambaran intake ini kita bisa melihat dari berbagai cara, diantaranya dari hasil seleksi penerimaan siswa baru, dari hasil raport kelas terakhir dari tahun sebelumnya, dari tes seleksi masuk atau psikotes, dan juga bisa dari ujian nasional pada jenjang sebelumnya.<o:p></o:p></span></div><div class="MsoNoSpacing" style="margin-left: 36.0pt;"><span lang="EN-US" style="font-family: "verdana" , sans-serif; font-size: 12.0pt;">Dalam menentukan KKM kalian juga perlu memperhatikan bagaimana hasil dari penilaian yang di peroleh peserta didik dalam memperoleh penilaian sebelumnya. Sebagai contoh untuk menentukan karakteristik siswa kelas 7 maka dapat di lihat dengan memperhatikan nilai rata-rata raport pada jenjang sebelumnya ( pada nilai raport SD) sedangkan untuk siswa kelas 8 dan kelas 9 dapat di lihat dari hasil penilaian rata-rata nilai raport pada semester sebelumnya.<o:p></o:p></span></div><div class="MsoNoSpacing" style="margin-left: 36.0pt;"><br /></div><div class="MsoNoSpacing"><span lang="EN-US" style="font-family: "verdana" , sans-serif; font-size: 12.0pt;">Sebelum menentukan KKM mata pelajaran maka terlebih dahulu kalian harus menentukan KKM dalam setiap kompetensi dasar dalam setiap mata pelajaran. Hasil dari seluruh KKM Kompetensi Dasar (KD) itulah yang nantinya di gunakan sebagai pelengkap dalam menentukan nilai KKM mata pelajaran.</span></div><div class="MsoNoSpacing"><b><i><u><span lang="EN-US" style="font-family: "verdana" , sans-serif; font-size: 12.0pt;">MENENTUKAN KKM KD<o:p></o:p></span></u></i></b></div><div class="MsoNoSpacing"><b><i><u><span lang="EN-US" style="font-family: "verdana" , sans-serif; font-size: 12.0pt;"><br /></span></u></i></b></div><div class="MsoNoSpacing"><span lang="EN-US" style="font-family: "verdana" , sans-serif; font-size: 12.0pt;">Dalam menentukan KKM dalam setiap kompetensi dasar, maka kalian dapat menggunakan rumus sebagai berikut :<o:p></o:p></span></div><div class="MsoNoSpacing"><br /></div><div class="separator" style="clear: both; text-align: center;"><a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEhnxzezVc7ogC5lFj9d-HZnOYDhpmn1jEAQmpGtu3OeZ4HEWoeHvIJBr1Ydp-srKIbL1X67hSZmyOq4znNzNYIHtMJT8agOlIsqeWPvJhtH7DFBefk5SbqprRkSQSpbpWFLI-QaFEZLDH4/s1600/1.PNG" imageanchor="1" style="margin-left: 1em; margin-right: 1em;"><img border="0" data-original-height="126" data-original-width="446" height="90" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEhnxzezVc7ogC5lFj9d-HZnOYDhpmn1jEAQmpGtu3OeZ4HEWoeHvIJBr1Ydp-srKIbL1X67hSZmyOq4znNzNYIHtMJT8agOlIsqeWPvJhtH7DFBefk5SbqprRkSQSpbpWFLI-QaFEZLDH4/s320/1.PNG" width="320" /></a></div><div class="MsoNoSpacing"><br /></div><div class="MsoNoSpacing"><span lang="EN-US" style="font-family: "verdana" , sans-serif; font-size: 12.0pt;">Sebagai contoh dalam menghitung KKM pada setiap kompetensi dasar, maka berikut ini Kami berikan contoh penjelasan dalam menentukan nilai KKM dalam setiap Kompetensi Dasar.</span></div><div class="MsoNoSpacing"></div><ul><li><span lang="EN-US" style="font-family: "verdana" , sans-serif; font-size: 12.0pt;"><i>Berikut ini contoh perhitungan nilai KKM Kompetensi dasar apabila menggunakan Rentang Nilai.</i></span></li></ul><div class="separator" style="clear: both; text-align: center;"><a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEhjbUS4ySW83wXC_pCgvQgs2-i_22FJsSw7tJOWpDoIqWQ48Jv8eezM4bLM-QcfNY8ZS8iQbx0-ZkxMfIApUg7Iteykgmj_fiTd0dWW5W1jBUjrwz7lC2eQqhEfiii3KXC6qpQO3lkr-A8/s1600/3.PNG" imageanchor="1" style="margin-left: 1em; margin-right: 1em;"><img border="0" data-original-height="241" data-original-width="596" height="161" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEhjbUS4ySW83wXC_pCgvQgs2-i_22FJsSw7tJOWpDoIqWQ48Jv8eezM4bLM-QcfNY8ZS8iQbx0-ZkxMfIApUg7Iteykgmj_fiTd0dWW5W1jBUjrwz7lC2eQqhEfiii3KXC6qpQO3lkr-A8/s400/3.PNG" width="400" /></a></div><div class="MsoNoSpacing"><span lang="EN-US" style="font-family: "verdana" , sans-serif; font-size: 12.0pt;">Misalnya nilai aspek daya dukung mendapat nilai 90 (tinggi), Nilai aspek kompleksitas mendapat nilai 70 (sedang) dan Nilai aspek intake mendapat nilai 65 (sedang).<o:p></o:p></span></div><div class="MsoNoSpacing"><span lang="EN-US" style="font-family: "verdana" , sans-serif; font-size: 12.0pt;">Karena jumlah dari aspek yang di analisis sebanyak 3 maka nilai KKM untuk KD tersebut adalah :</span></div><div class="separator" style="clear: both; text-align: center;"><a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEge_XiVhDIxdv-OBW_a2uydSJjJk06NLPP7AvCvjYNjh4nBp_0AhDsUrK7FofwoXf0COEAV2o6DlwawZioL_zjQWSrM8x5d9jHFasQ1TrdNowxB7M0LeN0FH_ayVXhnyQZ3cR9Or6wFLNY/s1600/2.PNG" imageanchor="1" style="margin-left: 1em; margin-right: 1em;"><img border="0" data-original-height="96" data-original-width="239" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEge_XiVhDIxdv-OBW_a2uydSJjJk06NLPP7AvCvjYNjh4nBp_0AhDsUrK7FofwoXf0COEAV2o6DlwawZioL_zjQWSrM8x5d9jHFasQ1TrdNowxB7M0LeN0FH_ayVXhnyQZ3cR9Or6wFLNY/s1600/2.PNG" /></a></div><div class="MsoNoSpacing"></div><ul><li><span lang="EN-US" style="font-family: "verdana" , sans-serif; font-size: 12.0pt;"><i>Berikut ini contoh perhitungan nilai KKM Kompetensi dasar apabila menggunakan point atau skor.</i></span></li></ul><div class="separator" style="clear: both; text-align: center;"><a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEiI_NHwTxAc5TXRIdUI6z_-TtGYRZhhpowx28EhTISC92k4EDidNgqnYzdrypChEsz9ARRbv5mw5oREHMEXcgk4yvVIkqI9NhyphenhyphenjMDTf2In56QZU2SaKmV81Yb6lo5-Gpxpx-mokRs5fYmU/s1600/4.PNG" imageanchor="1" style="margin-left: 1em; margin-right: 1em;"><img border="0" data-original-height="230" data-original-width="591" height="155" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEiI_NHwTxAc5TXRIdUI6z_-TtGYRZhhpowx28EhTISC92k4EDidNgqnYzdrypChEsz9ARRbv5mw5oREHMEXcgk4yvVIkqI9NhyphenhyphenjMDTf2In56QZU2SaKmV81Yb6lo5-Gpxpx-mokRs5fYmU/s400/4.PNG" width="400" /></a></div><div class="separator" style="clear: both; text-align: center;"><br /></div><div class="MsoNoSpacing"><span lang="EN-US" style="font-family: "verdana" , sans-serif; font-size: 12.0pt;">Misalnya nilai aspek daya dukung mendapat skor 3 (tinggi), Nilai aspek kompleksitas mendapat skor 3 (rendah) dan Nilai aspek intake mendapat nilai 2 (sedang).<o:p></o:p></span></div><div class="MsoNoSpacing"><span lang="EN-US" style="font-family: "verdana" , sans-serif; font-size: 12.0pt;">Maka nilai KKM untuk KD tersebut adalah :<o:p></o:p></span></div><div class="MsoNoSpacing"><br /></div><div class="separator" style="clear: both; text-align: center;"><a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEgc5hI7ByXvhQY9LNK9cirDaxsHGRVvl_xQlhHvWsCJU34uSFyc02tzh3giRoZeOHAETe_l-RgVVfZNlZsgqb89NUW8vvUZro9nZdH-oaSvjBAoco-mS_T7w_ptkWGP7SRo9ipXs9EOzFY/s1600/5.PNG" imageanchor="1" style="margin-left: 1em; margin-right: 1em;"><img border="0" data-original-height="95" data-original-width="287" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEgc5hI7ByXvhQY9LNK9cirDaxsHGRVvl_xQlhHvWsCJU34uSFyc02tzh3giRoZeOHAETe_l-RgVVfZNlZsgqb89NUW8vvUZro9nZdH-oaSvjBAoco-mS_T7w_ptkWGP7SRo9ipXs9EOzFY/s1600/5.PNG" /></a></div><div class="MsoNoSpacing"><br /></div><div class="MsoNoSpacing"><span lang="EN-US" style="font-family: "verdana" , sans-serif; font-size: 12.0pt;"><span style="mso-spacerun: yes;"> </span><b><i><u>MENENTUKAN KKM MATA PELAJARAN<o:p></o:p></u></i></b></span></div><div class="MsoNoSpacing"><span lang="EN-US" style="font-family: "verdana" , sans-serif; font-size: 12.0pt;"><b><i><u><br /></u></i></b></span></div><div class="MsoNoSpacing"><span lang="EN-US" style="font-family: "verdana" , sans-serif; font-size: 12.0pt;">Untuk menentukan KKM mata pelajaran maka hal yang paling terpenting adalah kalian harus terlebih dahulu menentukan KKM dari setiap Kompetensi Dasar kemudian jumlah dari seluruh nilai KKM pada kompetensi dasar tersebut nantinya akan di gunakan untuk menentukan nilai KKM Mata Pelajaran.<o:p></o:p></span></div><div class="MsoNoSpacing"><span lang="EN-US" style="font-family: "verdana" , sans-serif; font-size: 12.0pt;">Berikut ini rumus yang dapat kalian gunakan untuk menentukan nilai KKM Mata Pelajaran :<o:p></o:p></span></div><div class="MsoNoSpacing"><br /></div><div class="MsoNoSpacing"><br /></div><div class="separator" style="clear: both; text-align: center;"><a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEj5tFMKLOjOnSSFI1QCvfHG1cn9E3F0BfO8-GmbbdzG0iVR_1uANBuj9Y3HTmI2xy6vHOgBM97G_3Q8uYDF587cHo7hN2nmiMZMGaM_moC1Lc7UOaPbYMgpMJOXW70WlXGnOeRRkPAZSYk/s1600/6.PNG" imageanchor="1" style="margin-left: 1em; margin-right: 1em;"><img border="0" data-original-height="102" data-original-width="537" height="75" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEj5tFMKLOjOnSSFI1QCvfHG1cn9E3F0BfO8-GmbbdzG0iVR_1uANBuj9Y3HTmI2xy6vHOgBM97G_3Q8uYDF587cHo7hN2nmiMZMGaM_moC1Lc7UOaPbYMgpMJOXW70WlXGnOeRRkPAZSYk/s400/6.PNG" width="400" /></a></div><div class="separator" style="clear: both; text-align: center;"><br /></div><div class="MsoNoSpacing"><span lang="EN-US" style="font-family: "verdana" , sans-serif; font-size: 12.0pt;">Apabila seorang peserta didik memperoleh nilai di bawah KKM bisa di katakan bahwa peserta didik tersebut belum tuntas maka hendaklah guru memberikan pembelajaran Remedial sedangkan bagi peserta didik yang telah mancapai nilai ambang KKM maka peserta didik tersebut juga berhak untuk mendapatkan pembelajaran pengayaan.<o:p></o:p></span></div><div class="MsoNoSpacing"><br /></div><div class="MsoNoSpacing"><span lang="EN-US" style="font-family: "verdana" , sans-serif; font-size: 12.0pt;">Pada postingan Kami sebelumnya Kami juga telah membahas mengenai arti dari pembelajaran remedial dan pembelajaran pengayaan di samping itu juga Kami telah membagikan format pembelajaran remedial dan format pembelajaran pengayaan yang mana di dalamnya juga telah Kami lengkapi dengan pemberian format penilaian hasil remedial dan pengayaan.<o:p></o:p></span></div><div class="MsoNoSpacing"><span lang="EN-US" style="font-family: "verdana" , sans-serif; font-size: 12.0pt;">Apabila kalian belum mengetahui dan belum memiliki formatnya maka kalian dapat mendownloadnya  dan mencari judul artikel yang membahas tentang pembelajaran remedial dan pembelajaran pengayaan yang telah Kami publish sebelumnya.<o:p></o:p></span></div><div class="MsoNoSpacing"><br /></div><div class="MsoNoSpacing"><span lang="EN-US" style="font-family: "verdana" , sans-serif; font-size: 12.0pt;">Demikianlah penjelasan yang dapat Kami bagikan mengenai langkah – langkah dalam menentukan KKM mata pelajaran yang dapat di gunakan dalam pembelajaran kurikulum 2013. Semoga artikel ini dapat bermanfaat buat kalian yang membutuhkannya.</span></div> Sumber : www.kherysuryawan.id

PEMBELAJARAN K13 PENDIDIKAN TUTORIAL √ Langkah – Langkah Menentukan KKM Mata Pelajaran Kurikulum 2013

Sebelum Kami menjelaskan mengenai langkah-langkah yang di perlukan dalam menentukan KKM maka terlebih dahulu kalian harus memahami apa yang ...

Read more »

Format Pembelajaran Remedial dan Pengayaan K13 Tahun 2020/2021

<br /><div class="MsoNormal"><br /></div><div class="MsoNoSpacing"><span lang="EN-US" style="font-family: "verdana" , sans-serif; font-size: 12.0pt;">Selamat berjumpa kembali di blog <a href="http://urlprotector.xyz.blogspot.com/" target="_blank">urlprotector.xyz</a><o:p></o:p></span></div><div class="MsoNoSpacing"><span lang="EN-US" style="font-family: "verdana" , sans-serif; font-size: 12.0pt;">Pada artikel kali ini Kami akan membahas mengenai program pembelajaran remedial dan pengayaan pada kurikulum 2013 yang sering kita dengar dalam dunia Pendidikan. Tugas dalam memberikan pembelajaran remedial dan pembelajaran pengayaan merupakan tugas yang harus dikerjakan oleh seorang guru kepada peserta didiknya.<o:p></o:p></span></div><div class="MsoNoSpacing"><br /></div><div class="MsoNoSpacing"><span lang="EN-US" style="font-family: "verdana" , sans-serif; font-size: 12.0pt;">Pada postingan Kami sebelumnya Kami telah membahas mengenai arti dari pembelajaran Remedial dan arti pembelajaran Pengayaan. Kedua kegiatan pembelajaran tersebut merupakan kegiatan pembelajaran yang harus di berikan kepada peserta didik terutama dalam pembelajaran kurikulum 2013.<o:p></o:p></span></div><div class="MsoNoSpacing"><br /></div><div class="separator" style="clear: both; text-align: center;"><a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEhh-b7yFt09_mR9mUwxZcANbVlqBu5Y7m3X66zBWJGhM5LbyB_TnJcE_aIFYfo68cxfAocgKYVO67HqJ2oJpe5b1isxL3jdah9Z4QYp9rYCbtUKrbPns4Fv8GYaUPU54xjFhLqnjKhyphenhyphenP0s/s1600/6.PNG" imageanchor="1" style="margin-left: 1em; margin-right: 1em;"><img border="0" data-original-height="164" data-original-width="233" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEhh-b7yFt09_mR9mUwxZcANbVlqBu5Y7m3X66zBWJGhM5LbyB_TnJcE_aIFYfo68cxfAocgKYVO67HqJ2oJpe5b1isxL3jdah9Z4QYp9rYCbtUKrbPns4Fv8GYaUPU54xjFhLqnjKhyphenhyphenP0s/s1600/6.PNG" /></a></div><div class="MsoNoSpacing"><span lang="EN-US" style="font-family: "verdana" , sans-serif; font-size: 12.0pt;"><o:p><br /></o:p></span></div><div class="MsoNoSpacing"><span lang="EN-US" style="font-family: "verdana" , sans-serif; font-size: 12.0pt;">Peserta didik yang pada saat melakukan evaluasi mendapatkan nilai di bawah KKM maka ia harus mengikuti pembelajaran Remedial dengan tujuan untuk memperbaiki hasil pembelajarannya sehingga dapat menuntaskan materi yang dianggap belum tuntas. Begitu juga sebaliknya bagi peserta didik yang pada saat mengikuti pelaksanaan evaluasi dinyatakan telah tuntas karena nilai yang di peroleh telah mencapai batas KKM maka peserta didik tersebut dapat mengikuti pembelajaran pengayaan dengan tujuan untuk mendapatkan penguatan dari materi yang telah di pelajari.<o:p></o:p></span></div><div class="MsoNoSpacing"><br /></div><div class="MsoNoSpacing"><span lang="EN-US" style="font-family: "verdana" , sans-serif; font-size: 12.0pt;">Pembelajaran Remedial adalah kegiatan perbaikan pembelajaran yang diberikan kepada peserta didik yang belum mencapai kompetensi, minimalnya dalam satu kompetensi dasar tertentu.Pada pembelajaran Remedial masih berfokus kepada aspek penilaian untuk mendapatkan perbaikan nilai sedangkan pada pembelajaran pengayaan sudah tidak terfokus lagi kepada pemberian penilaian sebab peserta didik telah dianggap tuntas sehingga pembelajaran pengayaan lebih terfokus kepada penguatan materi saja.<o:p></o:p></span></div><div class="MsoNoSpacing"><br /></div><div class="MsoNoSpacing"><span lang="EN-US" style="font-family: "verdana" , sans-serif; font-size: 12.0pt;">Bagi seorang guru, Untuk melakukan kegiatan remedial dan pengayaan tentunya akan membutuhkan yang namanya format program Remedial dan format program Pengayaan yang di dalamnya memuat kolom soal dan skor dari tiap-tiap soal serta format hasil perbaikan remedial yang terdiri dari kolom nilai sebelum pelaksanaan remedial dan kolom nilai setelah pelaksanaan pembelajaran remedial, sedangkan pada format pembelajaran pengayaan terdiri dari kolom materi dan soal pengayaan beserta skor.<o:p></o:p></span></div><div class="MsoNoSpacing"><br /><b><i><u>BACA JUGA :</u></i></b><br /><a href="https://urlprotector.xyz.blogspot.com/2019/05/arti-pembelajaran-remedial-dan.html" target="_blank">- Arti Pembelajaran Remedial Dan Pembelajaran Pengayaan Pada Kurikulum 2013</a><br /><a href="https://urlprotector.xyz.blogspot.com/2019/05/12-langkah-langkah-pembuatan-lkpd-pada.html" target="_blank">- Langkah-Langkah membuat LKPD Yang Benar Dalam Pembelajaran Kurikulum 2013</a><br /><br /><br /></div><div class="MsoNoSpacing"><span lang="EN-US" style="font-family: "verdana" , sans-serif; font-size: 12.0pt;">Bagi kalian yang membutuhkan format pembelajaran remedial dan format pembelajaran pengayaan, maka pada postingan ini Kami akan membagikannya secara gratis agar dapat kalian gunakan dalam kegiatan pembelajaran remedial dan pengayaan di sekolah kalian masing-masing.<o:p></o:p></span></div><div class="MsoNoSpacing"><br /></div><div class="MsoNoSpacing"><span lang="EN-US" style="font-family: "verdana" , sans-serif; font-size: 12.0pt;">File format pembelajaran remedial dan format pembelajaran pengayaan yang akan Kami bagikan ini Kami sajikan dalam bentuk format exel, sehingga akan memudahkan kalian dalam mengedit dan mengguanakannya sesuai dengan kebutuhan kalian masing-masing.<o:p></o:p></span></div><div class="MsoNoSpacing"><br /></div><div class="MsoNoSpacing"><span lang="EN-US" style="font-family: "verdana" , sans-serif; font-size: 12.0pt;">Berikut ini format pembelajaran remedial dan format pembelajaran pengayaan yang di dalamnya juga sudah dilengkapi dengan format penilaian untuk pembelajaran remedial. Bagi kalian yang membutuhkannya maka kalian dapat mendownloadnya dengan cara mengklik judul pada bagian di bawah ini :<o:p></o:p></span></div><div class="MsoNoSpacing"><br /></div><div class="MsoNoSpacing"><span style="font-family: "verdana" , sans-serif;"><a href="https://drive.google.com/open?id=1tMeLWZ_H-C5H-LfFULrxwRR1vxi0Gt9z" target="_blank">== > Format Remedial & Pengayaan Versi Terbaru Tahun 2020/2021</a></span></div><div class="MsoNoSpacing"><span style="font-family: "verdana" , sans-serif;"><br /></span></div><div class="MsoNoSpacing"><span style="font-family: "verdana" , sans-serif;"><br /></span></div><div class="MsoNoSpacing"><span lang="EN-US" style="font-family: "verdana" , sans-serif; font-size: 12.0pt;">Semoga format pembelajaran remedial dan pengayaan serta format hasil penilaian pebelajaran remedial dan pengayaan yang telah Kami bagikan tersebut dapat bermanfaat bagi kalian yang membutuhkannya dan dapat di gunakan dengan sebaik-baiknya untuk kegiatan di sekolah kalian masing-masing.<o:p></o:p></span></div><div class="MsoNoSpacing"><br /></div><div class="MsoNoSpacing"><span lang="EN-US" style="font-family: "verdana" , sans-serif; font-size: 12.0pt;">Apabila kalian masih membutuhkan informasi penting lainnya yang berhubungan dengan dunia Pendidikan silahkan kunjungi link blog <a href="http://urlprotector.xyz.blogspot.com/" target="_blank">urlprotector.xyz</a>. Di dalam blog tersebut Kami banyak menuliskan dan membagikan informasi yang menarik dan bermanfaat bagi dunia Pendidikan khususnya bagi guru-guru yang membutuhkan file dan perangkat pembelajaran kurikulum 2013.<o:p></o:p></span></div><div class="MsoNoSpacing"><br /></div><div class="MsoNormal"><br /></div><br /> Sumber : www.kherysuryawan.id

PEMBELAJARAN K13 PENDIDIKAN Format Pembelajaran Remedial dan Pengayaan K13 Tahun 2020/2021

Selamat berjumpa kembali di blog urlprotector.xyz Pada artikel kali ini Kami akan membahas mengenai program pembelajaran remedial dan pengay...

Read more »

Arti Pembelajaran Remedial dan Pengayaan pada Kurikulum 2013

<br /><div class="MsoNormal"><br /></div><div class="MsoNoSpacing"><span lang="EN-US" style="font-family: "Verdana",sans-serif; font-size: 12.0pt;">Selamat berjumpa kembali di dalam blog <a href="http://urlprotector.xyz.blogspot.com/" target="_blank">urlprotector.xyz</a> yang kali ini akan membahas sesuai dengan topik pada judul artikel di atas.<o:p></o:p></span></div><div class="MsoNoSpacing"><span lang="EN-US" style="font-family: "Verdana",sans-serif; font-size: 12.0pt;"><br /></span></div><div class="MsoNoSpacing"><span lang="EN-US" style="font-family: "Verdana",sans-serif; font-size: 12.0pt;">Pada kegiatan pembelajaran tentunya untuk bisa mengetahui tingkat penguasaan peserta didik dalam memahami materi yang di berikan maka seorang guru perlu memberikan suatu evaluasi yang tujuannya adalah untuk mengukur tingkat penguasaan peserta didik dalam menyerap ilmu pengetahuan yang telah di pelajarinya.<o:p></o:p></span></div><div class="MsoNoSpacing"><br /></div><div class="separator" style="clear: both; text-align: center;"><a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEiIObW5YlEoaRcdjOZF8-2sSFa9D9CgArzGnTdVrMUfEwcxwc86i_w_dUEtfOo0z4Xgde0sCi5KHQi40zi6k1QyHzmpFJZl4SxNNRWYMXj8VvBUz2a6HfNj3E6HYkQviliCJWDXZlKA-wY/s1600/5.PNG" imageanchor="1" style="margin-left: 1em; margin-right: 1em;"><img border="0" data-original-height="150" data-original-width="273" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEiIObW5YlEoaRcdjOZF8-2sSFa9D9CgArzGnTdVrMUfEwcxwc86i_w_dUEtfOo0z4Xgde0sCi5KHQi40zi6k1QyHzmpFJZl4SxNNRWYMXj8VvBUz2a6HfNj3E6HYkQviliCJWDXZlKA-wY/s1600/5.PNG" /></a></div><div class="MsoNoSpacing"><span lang="EN-US" style="font-family: "Verdana",sans-serif; font-size: 12.0pt;"><o:p><br /></o:p></span></div><div class="MsoNoSpacing"><span lang="EN-US" style="font-family: "Verdana",sans-serif; font-size: 12.0pt;">Dalam pelaksanaan evaluasi tidak semua siswa akan memiliki nilai yang baik ( memiliki nilai di atas nilai KKM ) sebab tingkat penguasaan konsep tiap-tiap peserta didik pastinya berbeda-beda tergantung dari kemauan peserta didik tersebut untuk semangat dalam belajar.<o:p></o:p></span></div><div class="MsoNoSpacing"><br /></div><div class="MsoNoSpacing"><span lang="EN-US" style="font-family: "Verdana",sans-serif; font-size: 12.0pt;">Bagi peserta didik yang mendapatkan nilai yang baik atau dapat diartikan sebagai nilai yang memenuhi batas KKM tidak akan mendapatkan kendala sebab dapat dinyatakan telah tuntas dalam mengikuti mata pelajaran yang telah di ujikan namun bagaimana dengan nasib peserta didik yang belum tuntas atau belum mendapatkan nilai yang memenuhi Batasan KKM yang telah di tetapkan.<o:p></o:p></span></div><div class="MsoNoSpacing"><span lang="EN-US" style="font-family: "Verdana",sans-serif; font-size: 12.0pt;"><br /></span></div><div class="MsoNoSpacing"><span lang="EN-US" style="font-family: "Verdana",sans-serif; font-size: 12.0pt;">Peserta didik yang mendapatkan nilai di bawah KKM pada saat mengikuti kegiatan evaluasi ataupun ujian maka peserta didik tersebut di nyatakan belum lulus atau belum tuntas dalam penguasaan materi yang telah diajarkan pada saat itu.<o:p></o:p></span></div><div class="MsoNoSpacing"><br /></div><div class="MsoNoSpacing"><span lang="EN-US" style="font-family: "Verdana",sans-serif; font-size: 12.0pt;">Bagi siswa atau peserta didik yang memiliki nilai di bawah nilai KKM dan dinyatakan belum tuntas maka pesera didik tersebut harus mengikuti kegiatan Pembelajaran yang di sebut dengan kegiatan pembelajaran remedial. Sedangkan bagi peserta didik yang telah dinyatakn lulus atau telah tuntas maka peserta didik tersebut berhak untuk mengikuti kegiatan Pengayaan.<o:p></o:p></span></div><div class="MsoNoSpacing"><br /></div><div class="MsoNoSpacing"><span lang="EN-US" style="font-family: "Verdana",sans-serif; font-size: 12.0pt;">Mungkin di antara kalian yang saat ini membaca artikel ini pernah mendengar mengenai kata Remedial maupun Pengayaan, namun sebenarnya kalian masih belum memahami apa yang di maksud dengan remedial dan pengayaan terebut.<o:p></o:p></span></div><div class="MsoNoSpacing"><br /></div><div class="MsoNoSpacing"><span lang="EN-US" style="font-family: "Verdana",sans-serif; font-size: 12.0pt;">Pada artikel ini Kami akan memberikan penjelasan mengenai arti dari Remedial dan Pengayaan yang sering kita dengar di sekolah, sebab hal ini umumnya di lakukan pada kegiatan-kegiatan pada satuan Pendidikan (Sekolah) baik swasta maupun negeri.<o:p></o:p></span></div><div class="MsoNoSpacing"><br /></div><div class="MsoNoSpacing"><span lang="EN-US" style="font-family: "Verdana",sans-serif; font-size: 12.0pt;">Remedial merupakan suatu program pembelajaran yang diperuntukkan bagi peserta didik yang belum mencapai nilai KKM yang telah ditetapkan oleh satuan Pendidikan dalam tiap satu Kompetensi Dasar tertentu. <o:p></o:p></span></div><div class="MsoNoSpacing"><span lang="EN-US" style="font-family: "Verdana",sans-serif; font-size: 12.0pt;"><br /></span></div><div class="MsoNoSpacing"><span lang="EN-US" style="font-family: "Verdana",sans-serif; font-size: 12.0pt;">Pembelajaran Remedial diberikan kepada peserta didik setelah peserta didik tersebut diketahui belum mencapai nilai KKM yang telah ditetapkan.<o:p></o:p></span></div><div class="MsoNoSpacing"><span lang="EN-US" style="font-family: "Verdana",sans-serif; font-size: 12.0pt;">Pembelajaran Remedial di berikan dan dilakukan untuk memenuhi kebutuhan/hak peserta didik.<o:p></o:p></span></div><div class="MsoNoSpacing"><br /></div><div class="MsoNoSpacing"><span lang="EN-US" style="font-family: "Verdana",sans-serif; font-size: 12.0pt;">Dalam pembelajaran Remedial, Guru membantu peserta didik untuk memahami kesulitan belajar yang dihadapi oleh peserta didiknya sehingga tujuan pembelajaran dapat tercapai.<o:p></o:p></span></div><div class="MsoNoSpacing"><span lang="EN-US" style="font-family: "Verdana",sans-serif; font-size: 12.0pt;"><br /></span></div><div class="MsoNoSpacing"><span lang="EN-US" style="font-family: "Verdana",sans-serif; font-size: 12.0pt;">Pembelajaran remedial dapat dilakukan secara individu, berkelompok, ataupun dengan menggunakan sIstem Pembelajaran tutor sebaya tergantung pada tingkat persentase jumlah peserta didik yang belum tuntas maupun tingkat kesulitan belajar peserta didik.<o:p></o:p></span></div><div class="MsoNoSpacing"><br /></div><div class="MsoNoSpacing"><span lang="EN-US" style="font-family: "Verdana",sans-serif; font-size: 12.0pt;">Pengayaan merupakan program pembelajaran yang diberikan kepada peserta didik yang telah dinyatakan tuntas atau telah melampaui nilai ambang batas KKM. Inti dari pemberian pembelajaran pengayaan adalah untuk memberikan penguatan materi, pendalaman dan perluasan dari kompetensi yang telah dipelajari. <o:p></o:p></span></div><div class="MsoNoSpacing"><br /></div><div class="MsoNoSpacing"><span lang="EN-US" style="font-family: "Verdana",sans-serif; font-size: 12.0pt;">Pengayaan diberikan kepada setiap peserta didik setelah peserta didik tersebut diketahui telah mencapai nilai ambang batas KKM. Pembelajaran pengayaan biasanya hanya diberikan sekali, tidak berulang kali sebagaimana pembelajaran remedial. <o:p></o:p></span></div><div class="MsoNoSpacing"><span lang="EN-US" style="font-family: "Verdana",sans-serif; font-size: 12.0pt;"><br /></span></div><div class="MsoNoSpacing"><span lang="EN-US" style="font-family: "Verdana",sans-serif; font-size: 12.0pt;">Pada pembelajaran pengayaan umumnya tidak diakhiri dengan pemberian penilaian, sebab peserta didik telah dianggap memiliki nilai yang baik.<o:p></o:p></span></div><div class="MsoNoSpacing"><span lang="EN-US" style="font-family: "Verdana",sans-serif; font-size: 12.0pt;">Bentuk pelaksanaan pembelajaran pengayaan dapat dilakukan dengan model pembelajaran secara individu maupun berkelompok.<o:p></o:p></span></div><div class="MsoNoSpacing"><br /></div><div class="MsoNoSpacing"><span lang="EN-US" style="font-family: "Verdana",sans-serif; font-size: 12.0pt;">Demikianlah penjelasan yang dapat Kami sajikan pada postingan artikel kali ini mengenai arti dari pembelajaran Remedial dan Pembelajaran Pengayaan.<o:p></o:p></span></div><div class="MsoNoSpacing"><span lang="EN-US" style="font-family: "Verdana",sans-serif; font-size: 12.0pt;">Semoga artikel ini dapat menambah wawasan dan pengetahuan kalian dalam dunia Pendidikan.<o:p></o:p></span></div><div class="MsoNoSpacing"><span lang="EN-US" style="font-family: "Verdana",sans-serif; font-size: 12.0pt;"><br /></span></div><div class="MsoNoSpacing"><span lang="EN-US" style="font-family: "Verdana",sans-serif; font-size: 12.0pt;">Akhir kata jangan lupa untuk membaca artikel menarik lainnya di dalam blog <a href="http://urlprotector.xyz.blogspot.com/" target="_blank">urlprotector.xyz</a> sebab di dalam blog tersebut kalian dapat menemukan banyak manfaat dari postingan seputar dunia Pendidikan.<o:p></o:p></span></div><br /> Sumber : www.kherysuryawan.id

PEMBELAJARAN K13 PENDIDIKAN Arti Pembelajaran Remedial dan Pengayaan pada Kurikulum 2013

Selamat berjumpa kembali di dalam blog urlprotector.xyz yang kali ini akan membahas sesuai dengan topik pada judul artikel di atas. Pada ke...

Read more »